Babinsa Bersama Tim SAR dan Paguyuban Nelayan Bejalen Evakuasi Korban Tenggelam

 

 

Laporan: W Widodo

KABUPATEN SEMARANG | berita-global.com – Babinsa Desa Bejalen Koramil 09/Ambarawa Serda Sijadin bersama Tim gabungan SAR dan Bhabinkamtibmas Polsek Ambarawa serta Paguyuban Nelayan Bejalen melakukan evakuasi korban tenggelam di Danau Rawa Pening Desa Bejalen Kecamatan Ambarawa Kabupaten Semarang, Minggu (05/03/2023).

Penemuan Mayat berjenis kelamin laki-laki tersebut pertama kali ditemukan oleh Bejo (50) dan Suhariyono (40) yang merupakan warga RT 10 RW 04 Desa Bejalen, dikatakan oleh Bejo, dirinya yang saat itu bersama Suhariyono akan melihat di gubug Branjang (alat penagkap ikan) milik Mbah Pari pada pukul 15.15 WIB (Minggu).

Baca Juga:  Menggugah Sinergi: Sarasehan Bhayangkari Jatim di HKGB ke-72, Ajak Polwan Ungkap Aspirasi dan Perkuat Peran

“Saat itu saya melihat ada sesuatu yang mengapung di dekat Branjang, saya dan teman saya merasa curiga, setelah kami dekati ternyata sesosok mayat, spontan kami tarik rambutnya untuk memastikan wajahnya apakah orang sini (Bejaten), ternyata mayat tersebut tidak kami kenal” ujar Bejo.

Bejo kemudian pulang dan menghubungi Babinsa tentang perihal penemuan mayat yang di duga meninggal karena tenggelam tersebut.

Baca Juga:  Ungkap Kasus Tindak Pidana Narkotika Jenis Sabu, Sat ResNarkoba Polres Madina Amankan Dua Orang Terduga Pengedar

Mendapat laporan dari warga perihal penemuan mayat tak di kenal, Serda Sijadin kemudian menghubungi SAR dan Bhabinkamtibmas Ambarawa untuk bersama-sama melaksanakan pengecekan di lokasi.

“Kami langsung melakukan evakuasi ke jenazah yang kami belum ketahui identitasnya tersebut,evakuasi kami lakukan menggunakan perahu yang selanjutnya kami serahkan ke Rumaah Sakit untuk diambil tindakan selanjutnya” ujarnya.

Baca Juga:  Emak - Emak Jalan Mantri Medan Maimun Kesal, Air PDAM Tirtanadi Satu Minggu Lebih Mati Total

Dikatakan Serda Sijadin bahwa “Danau Rawa Pening memang menjadi spot favorit bagi penghobi mancing, dirinya memberikan himbauan kepada warga agar senantiasa berhati-hati saat memancing, kalau saudara-saudara sekalian kurang pandai berenang setidaknya saat memancing sampai ke tengah danau menggunakan pelampung saat di perahu” pesannya.

Saat ini meskipun jenazah tersebut belum bisa di pastikan tenggelam saat memancing atau hal lain, hal ini masih dalam proses pemeriksaan dari kepolisian dan Rumah Sakit. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
error: Content is protected !!