Bukan Hanya Menjaga Kamtibmas Saja Dalam Rutinitasnya, Lingkunga Hidup Tak Luput Dari Perhatiannya, Siapa Dia?

Aiptu Muhammad Imam Fahrudin, membantu menggemburkan tanah disekitar tanaman Albasia di Desa Pringsari, Kecamatan Pringapus, Kabupaten Semarang

Ungaran, beritaglobal.net – Menjaga kamtibmas sudah melekat dalam tugas hariannya, namun turut menjaga lingkungan hidup tak luput dari perhatiannya. Bhabinkamtibmas Polsek Bergas Polres Semarang, Aiptu Muhammad Imam Fahrudin, telah melaksanakan kegiatan penanaman dan perawatan pohon Albasiah/Sengon Laut bersama warga masyarakat, perangkat Desa Pringsari, Rabu (07/02/2018).

Dalam kegiatan penanaman kali ini, ditanam pula jenis pohon hutan/tanaman keras sejumlah lebih kurang 1.500 batang pohon di lahan desa seluas 1,5 hektare, di Wilayah Gunung Munggut masuk wilayah Dusun Kertosari, Desa Pringsari, Kecamatan Pringapus, Kabupaten Semarang.

Perbukitan di wilayah Dusun Kertosari
Baca Juga:  Transformasi Kesehatan Kediri: Pj Wali Kota Zanariah Luncurkan Integrasi Layanan Kesehatan Primer

Maksud dan tujuannya adalah mendongkrak aset PAD (Pendapatan Asli Desa) Desa Pringsari yang akan digunakan untuk operasional Desa Pringsari. Pembelian lebih kurang 1.500 batang pohon Albasiah/sengon laut sebesar dua ribu rupiah per batang, dilakukan oleh Pemdes Desa Pringsari dan serta penyediaan lahan. Pembagian hasilnya akan bisa dinikmati 7 Tahun kedepan, dengan perawatan yang dilaksanakan oleh warga dan perangkat Desa Pringsari dengan pembagian 2/3 penggarap dan 1/3 bagian untuk pemerintah desa. Selain sebagai salah satu PADes Pringsari, penanaman pohon ini nantinya juga bisa menjadi lahan penahanan erosi dan sebagai area serapan air hujan.

Baca Juga:  Rutan Salatiga Raih Penghargaan Stand Terbaik di Salatiga Festival Bisnis dan Bazaar UMKM 2024, Tampilkan Kreativitas WBP sebagai Modal Masa Depan

Adapun kegiatan pada hari ini adalah penambahan tanaman sengon laut dan perawatan menggemburkan tanah dengan cara mencangkul sekeliling pohon tersebut oleh warga dan dibantu oleh anggota Bhabinkamtibmas.

“Agar pohon sengon laut ini dijaga dan dirawat dengan baik, yaitu dengan menggunakan pupuk kandang dan pupuk kimia secara berimbang agar bisa tumbuh dengan bagus. Perawatan dilakukan 3 bulan sekali dengan tambahan pupuk berimbang tersebut dan di mes 1 tahun 3 kali,” tutur kepala desa Pringsari Zaenal.

Baca Juga:  Harga Rokok Melonjak Masyarakat Beralih Ngelinting Dewe (TingWe)

Terpisah disampaikan Aiptu Muhammad Imam Fahrudin kepada beritaglobal.net, “Sesuai informasi dari Mbah Sujiman bahwa Pohon ini (sengon laut) bisa digunakan untuk mendongkrak pendapatan asli desa dan bisa untuk meningkatkan pendapatan warga khususnya penggarap bengkok desa tersebut,  pengawasan dan perawatan secara profesional bisa meningkatkan pendapatan warganya karena dengan 2/3 dari hasil akan bisa dinikmati oleh warga,” jelasnya. (YSADBW)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
error: Content is protected !!