Rutan Salatiga Semarakkan Tahun Baru Islam dengan Festival Muharram

Laporan: W Widodo

SALATIGA | SUARAGLOBAL.COM – Kemeriahan menyambut Tahun Baru Islam 1446 Hijriah semakin terasa di berbagai penjuru negeri, termasuk di Rumah Tahanan Negara (Rutan) Salatiga. Tidak hanya masyarakat umum yang merayakannya, tetapi juga Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) di Rutan tersebut turut serta dalam berbagai kegiatan.

Melalui Program ‘Festival Muharram’, Rutan Salatiga menggelar berbagai perlombaan yang diikuti oleh puluhan santri WBP. Kegiatan yang diselenggarakan meliputi Musabaqoh Tilawatil Qur’an, praktik shalat, hingga adzan. Kepala Rutan Salatiga, Redy Agian, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu bentuk pembinaan yang dilakukan di Rutan Salatiga.

“Dalam rangka menyambut Tahun Baru Islam, kami adakan berbagai macam lomba sebagai wujud syukur sekaligus kegiatan positif yang diikuti oleh para santri,” ujar Redy Agian.

Redy menjelaskan bahwa kegiatan ini bukan hanya sebagai sarana hiburan, tetapi juga sebagai bentuk pembinaan kerohanian yang diberikan kepada para santri. “Walaupun sedang dalam masa menjalani penahanan, tetapi santri di sini kami bekali dengan berbagai macam pembinaan kerohanian, baik yang beragam Islam, Kristen, Katolik maupun lainnya. Pada hari ini, kami adakan program festival Muharram dengan menggandeng Singkong Keju D9,” jelasnya.

Kegiatan ini mendapat sambutan positif dari para WBP, yang antusias mengikuti berbagai lomba yang diselenggarakan. Selain sebagai ajang kompetisi, acara ini juga menjadi media untuk meningkatkan pemahaman agama dan mempererat tali silaturahmi antar sesama penghuni rutan.

Redy berharap, dengan adanya kegiatan positif dan pembekalan ilmu agama ini, para santri dapat memiliki akhlak yang baik setelah bebas nanti. Ia juga berharap para santri dapat mengamalkan nilai-nilai luhur sesuai dengan agama yang dianut serta tidak mengulangi pelanggaran hukum.

“Dengan kegiatan positif dan bekal ilmu agama, diharapkan para santri setelah bebas nanti mempunyai akhlakul karimah dan tentunya mengamalkan nilai-nilai luhur sesuai dengan agama yang dianut serta tidak mengulangi pelanggaran hukum,” pungkasnya.

Kegiatan ini juga didukung oleh berbagai pihak, termasuk Singkong Keju D9, yang turut serta memeriahkan acara. Dukungan dari pihak luar diharapkan dapat terus berlanjut untuk meningkatkan kualitas pembinaan di Rutan Salatiga.

Festival Muharram di Rutan Salatiga ini menjadi contoh bagaimana upaya pembinaan rohani dapat dilakukan secara kreatif dan menyenangkan, sehingga para WBP dapat merasakan manfaatnya secara langsung. Semoga ke depan, kegiatan seperti ini dapat terus berlangsung dan memberikan dampak positif bagi seluruh warga binaan. (*)