Tiba – Tiba Histeris, Ternyata Seorang Karyawati di Perusahaan Garmen Alami Hal Ini

Salah seorang karyawati PT. Sahabat yang kerasukan roh halus pertama kali sebelum menjalar kepada rekan – rekan lainnya

Ungaran, beritaglobal.net – Kejadian menegangkan tiba – tiba
terjadi di sebuah perusahaan garmen di Desa Klepu, Kecamatan Pringapus,
Kabupaten Semarang, yang kebanyakan pekerjanya adalah perempuan, Jumat (9/3).  Pada saat melakukan pekerjaan sehari – hari di
PT. Sahabat, Desa Klepu, Kecamatan Pringapus, Kabupaten Semarang, tiba – tiba seorang  karyawati di bagian produksi berteriak
histeris.  Pada saat akan ditolong oleh
rekan kerjanya, ternyata karyawati tersebut mengalami kerasukan roh halus
(kesurupan). Kondisi ini semakin parah saat sekitar 50 an orang karywati
lainnya mengalami hal serupa, dan membuat panik seisi pabrik.
Menurut keterangan Kasubbag Humas Polres Semarang AKP Teguh
Susilo Hadi, Jumat (9/3) malam, kepada beritaglobal.net melalui sambungan telepon,
menjelaskan bahwa peristiwa tersebut bermula pada hari Jumat, (9/3) sekira
pukul 14.00 WIB, salah seorang karyawati di bagian produksi memasuki area
gudang untuk memindahkan beberapa kardus kemasan bahan baku, tiba – tiba berteriak
histeris dan ternyata tubuhnya telah dirasuki oleh roh halus (kesurupan). Pada
saat hendak di tolong rekan – rekan kerjanya, dia justru berbicara asal dan
meminta diselenggarakan pagelaran wayang kulit bila dilakukan pemugaran
bangunan gudang perusahaan.  Upaya
menyadarkan karyawati tersebut, belum membuahkan hasil, justru kejadian ini
menjalar kepada 50 an orang karyawati lainnya.
“Begini Mas, kejadian tadi siang di PT. Sahabat, bermula pada
hari Jumat, (9/3) sekira pukul 14.00 WIB, salah seorang karyawati di bagian
produksi memasuki area gudang untuk memindahkan beberapa kardus kemasan bahan
baku, tiba – tiba berteriak histeris dan ternyata tubuhnya telah dirasuki oleh
roh halus (kesurupan). Pada saat hendak di tolong rekan – rekan kerjanya, dia
justru berbicara asal dan meminta diselenggarakan pagelaran wayang kulit bila
dilakukan pemugaran bangunan gudang perusahaan. 
Upaya menyadarkan karyawati tersebut, belum membuahkan hasil, justru
kejadian ini menjalar kepada 50 an orang karyawati lainnya,” terang AKP Teguh.
Ditambahkan lebih lanjut oleh AKP Teguh, salah seorang staff
HRD PT. Sahabat bernama Ibu Watini melakukan pelaporan ke Polsek Bergas untuk
melakukan pengamanan lokasi. Selanjutnya pihak perusahann memanggil imam masjid
desa setempat untuk membantu mengusir roh halus yang merasuki puluhan karyawati
di PT. Sahabat.
“Kemudian salah seorang staff HRD PT. Sahabat bernama bernama
Ibu Watini melakukan pelaporan ke Polsek Bergas untuk meminta bantuan
pengamanan lokasi.  Langkah selanjutnya pihak
perusahann memanggil imam masjid desa setempat untuk membantu mengusir roh
halus yang merasuki puluhan karyawati di PT. Sahabat,” Imbuh AKP Teguh.
Saat dilakukan penetralan oleh imam masjid desa setempat kepada karyawati yang kerasukan roh halus
“Berdasar pada keyakinan warga kepada anggota Polsek Bergas
saat membantu mengamankan lokasi perusahaan, kejadian ini dihubungkan pada
kepercayaan bahwa Desa Klepu setiap tahunnya harus menggelar pertunjukan wayang
kulit pada saat mejalankan tradisi “Merti Desa”, namun tahun lalu tidak
diselenggarakan pagelaran wayang kulit yang telah menjadi tradisi dan
kepercayaan warga setempat,” terang AKP Teguh.
Setelah dibacakan doa – doa pengusir roh halus oleh imam
masjid setempat, puluhan karyawati di PT. Sahabat kembali sadar, atas kejadian
itu untuk mengantisipasi hal – hal yang tidak diinginkan oleh managemen, maka
seluruh karyawan dipulangkan, dengan harapan mereka dapat kembali bekerja
dengan tenang esok hari. (Slamet R)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
error: Content is protected !!