Banyaknya Keluhan Masyarakat Salatiga Tentang Dugaan Kurang Maksimalnya Proses Pembangunan Fasilitas Umum, Ini Penjelasan Kepala Dinas PUPR

Kondisi lalu lintas yang tersendat di Jalan Osamaliki menuju simpang empat Pasar Jetis sebagai akibat proses pembangunan drainase dan trotoar, Sabtu (10/11/2018). (Foto: Istimewa)

Salatiga, Beritaglobal.net – Hujan yang mengguyur Kota Salatiga pada hari Jumat, (09/11/2018), siang hingga menjelang petang, menyebabkan beberapa wilayah di Kota Salatiga tergenang air hingga sebatas mata kaki orang dewasa.

Berdasar pantauan beritaglobal.net di beberapa akun group Facebook (FB) warga Kota Salatiga, banyak warganet yang menengarai bahwa luapan air dari tidak berfungsinya saluran drainase yang diduga sebagai akibat dari beberapa proyek di sekitar tempat tinggal mereka yang tidak dikerjakan secara maksimal.

Seperti halnya posting seorang warganet di group FB Jaringan Salatiga Liberal dan Kabar Salatiga (Memecah bukan membelah), yang mengunggah penampakan genangan air dan derasnya aliran air yang tidak melalui saluran drainase semestinya.

Posting warganet di media sosial FB tentang genangan air yang diduga sebagai dampak pembangunan drainase yang lama.

Seperti diunggah di akun Group FB Kabar Salatiga (Menjumlah Bukan Membelah) oleh seorang warganet atas nama Naomi Tri Siwi, menuliskan surat terbuka kepada Walikota Salatiga Yuliyanto, Jumat (09/11/2018) sekira pukuk 19.25 WIB, yang berisi gambaran kondisi rumahnya yang tergenang air.

Kepada yth,
Bapak Yuliyanto/Walikota Salatiga.
Dengan hormat kami beritahukan bahwa akibat dari proyek saluran air/selokan di kampung kalicacing tepatnya di belakang ex gedung bioskop madya/depan pecel madya mbah mul yg lama penyelesaiannya/sdh 2 bln lebih..pada hujan hari ini 9/11/2018 mengakibatkan air masuk rumah/warung kami..kiranya menjadi perhatian bapak dan mohon untuk dapa mempercepat penyelesaiannya.
Atas perhatian bapak kami ucapkan terimakasih.
Tindasan:
1. Pelaksana proyek
2. Pengawas proyek

Baca Juga:  Kadiv Propam Mabes Polri Ajak Kabid Propam Polda se - Indonesia Goes Bareng ke Lokasi Rakernis di Kolat Rindam IV Diponegoro

Postingan Naomi mendapat respon lebih dari 149 komentar, 1 kali dibagikan dan 470 emoticon suka, sedih serta terkejut.

Menanggapi keluhan dari warganet tersebut, ditanggapi serius oleh Pemerintah Kota Salatiga melalui Dinas Pekerjaan Umum Tata Ruang dengan meminta kontraktor pelaksana membenahi pengerjaan saluran drainase di seputar rumah tinggal Naomi di belakang bekas gedung bioskop Madya Teather. Atas respon pemrintah Kota Salatiga tersebut, Naomi kembali mengunggah surat terbuka yang berisi ucapan terima kasih atas respon cepat Pemerintah Kota Salatiga, pada hari Sabtu (10/11/2018) sekira pukuk 09.01 WIB.

Kepada Yth. Bapak Walikota Salatiga
dengan hormat,
saya ucapkan terima kasih atas perhatiannya…pagi ini perbaikan selokan di depan Pecel Madya sudah mulai dikerjakan.
cc:
– Pelaksana Proyek
– Pengawas Proyek

Seperti halnya unggahan pertamanya, ucapan terima kasih Naomi mendapat kan emoticon sangat suka, suka dari warganet sebanyak 376 warganet, dan 41 tanggapan.

Baca Juga:  InovasiTransportasi Ekspres: Menghubungkan Nusantara, Blambangan Ekspres Resmi Meluncur dari Jakarta ke Banyuwangi

Berbeda dengan Naomi, salah satu warganet yang mengunggah kondisi genangan air akibat kurang maksimalnya aliran drainase adalah warganet Albar Gumanti Putra yang mengunggah gambar dan keterangan di group FB Kabar Salatiga (Memcah Bukan Membelah) pada Jumat (09/11/2018) menyatakan bahwa, “Udah lapor rt, rw, sama dpu, tp kok ga ada tindakan sama sekali, tiap hujan deras kok banjir. Lokasi Salatiga kendalisodo,” tulis Albar seraya memasang emoticon tersenyum.

Salah satu postingan warganet tentang kondisi genangan air di Jalan Brigjen Sudiarto dan Jalan Kendalisodo, Kota Salatiga.

Banyaknya keluhan warganet terkait tidak maksimalnya jalur drainase di Kota Salatiga, beritaglobal.net mencoba mengkonfirmasi kepada Kepala Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang (PUPR) Kota Salatiga Agung Hendratmoko melalui pesan WhatsApp terkait langkah – langkah yang diambil oleh Dinas PUPR Kota Salatiga dalam meminimalkan genangan air di pemukiman warga dan di jalan – jalan utama, pada saat turun hujan.

Dalam jawaban di pesan WhatsApp, Agung menuliskan, “Sudah saya perintahkan ka bid bina marga dan ka bid pengairan untuk membersihkan inlet yang masuk ke gorong2 dan membersihkan sampah daun kering, dan kita koordinasikan dengan dinal lingkungan hidup untuk bersama2 membersihkan inlet,” ungkapnya.

Baca Juga:  Laga Penentu: Futsal Jatim Cemerlang Kalahkan Sulawesi Barat 4-1, Buka Peluang Besar ke Babak Selanjutnya

Ketika ditanyakan adanya informasi dari beberapa warga tentang adanya jawaban dari kontraktor pelaksana pada pembangunan jalur drainase, trotoar di seputar wilayah Salatiga, bahwa tertundanya proses pembangunan disebabkan adanya kekurangan supply material, di seputar bekas gedung bioskop Madya teather dan di kawasan Jalan Monginsidi, Agung menjelaskan pihaknya belum mendapat laporan dari PPK.

“Maaf bpk, saya belum mendapat laporan dr ppk bahwa ada kegiatan yang terlambat diluar toleransi dari ppk, dan karena proyek ada beberapa kontrak, biar bisa fokus,” imbuh Agung Hendratmoko.

Selain mengenai supply material, Agung menjelaskan tentang penyempurnaan di bagian sisi Jalan Pattimura Kota Salatiga, pihak kontraktor pelaksana akan mengembalikan kondisi seperti semula.

“Info dr ppk nanti akan dikembalikas sesuai kondisi awal, dan berfungsi baik, sebelum batas akhir kontrak,” terangnya.

Ketika ditanyakan lebih lanjut pada pengawasan dan penegakan keselamatan, kesehatan kerja pada setiap proyek fisik di Kota Salatiga, Agung menjelaskan bahwa pihaknya selalu berkoordinasi pada Dinas Perhubungan Kota Salatiga dan Satlantas Polres Salatiga, terkait penyediaan rambu – rambu lalu lintas.

“Kalau keamanan, khususnya rambu2 kita selalu koordinasi dengan dishub dan lantas, jd kebutuhan minimal apa saja yg ditentukan pasti kita penuhi,” tandas Agung. (Agus Subekti)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
error: Content is protected !!