Maling Bobol Uang di Mesin ATM Maybank Indomaret Karangduren

Garis polisi di dalam Indomaret Karangduren dan penampakan mesin ATM Maybank yang rusak pasca aksi pencurian, Senin (12/11/2018) dini hari. (Foto: Dok. Humas Polres Semarang)

Ungaran, Beritaglobal.net – Aksi kriminal dengan modus merusak mesin ATM Maybank di dalam toko swalayan Indomaret Karangduren, Kecamatan Tengaran, Kabupaten Semarang, Senin (12/11/2018), sekira pukul 00.15 WIB dini hari.

Disampaikan oleh Kasubbag Humas Polres Semarang AKP Teguh Susilo Hadi, kepada beritaglobal.net, Senin (12/11/2018), siang, bahwa kejadian pencurian dengan pemberatan tersebut diketahui pertama oleh Bambang Triyantoro sebagai salah satu karyawan Indomaret Karangduren, pada Senin (12/11/2018), sekira pukul 06.15 WIB pagi.

“Pencurian dan perusakan mesin ATM ini diketahui pertama oleh Saudara Bambang Triyantoro, salah satu karyawan sewaktu membuka toko pagi hari tadi,” ungkap AKP Teguh.

Adapun cara pencuri masuk ke dalam Indomaret, dengan memanjat melalui tembok bagian belakang dengan sebuah tangga bambu lalu membobol atap toko dengan gunting baja kemudian membobol plafon toko untuk merusak mesin ATM Maybank serta mengambil sebagian uang di kotak uang nomor urut 1.

Baca Juga:  Lounching Puskesmas Pembantu Integrasi Pelayanan Primer (Pustu ULP) Kelurahan Simolawa: Menyongsong Pelayanan Kesehatan Lebih Baik

AKP Teguh selanjutnya menyampaikan detail kronologi pencurian dan pengrusakan mesin ATM Maybank, “Dari hasil pemeriksaan dan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP), pelaku masuk kedalam toko Indomaret dengan cara memanjat tembok bagian belakang toko menggunakan tangga dari bambu, selanjutnya merusak/menggunting atap yang terbuat dari galvalum/seng. Setelah merusak atap galvalum/seng pelaku masuk ke atas plafon dan merusak plafon di atas mesin ATM. Setelah berhasil masuk ke toko, pelaku yang menggunakan penutup muka langsung merusak mesin ATM menggunakan linggis,” kata AKP Teguh.

Baca Juga:  Sambut HUT Persit KCK Ke-77, Persit Korem 073/Makutarama Gelar Bakti Sosial
Tangga bambu yang digunakan oleh pencuri untuk naik ke atap bangunan Indomaret Karangduren sebelum membobol plafon bagian dalam.

Lebih lanjut disampaikan AKP Teguh, “Setelah mesin ATM berhasil dibuka, pelaku mengambil uang yang ada di kotak rijek (jumlah 4 lembar uang pecahan 50.000,-/uang test cash dari masing – masing kotak) sedangkan kotak uang pertama sudah rusak, kotak uang nomor 2 sampai dengan kotak nomor 4 masih utuh. Setelah pelaku berhasil merusak dan mengambil sebagian uang, pelaku keluar melalui gudang dengan cara memanjat almari barang dan merusak plafon,” ungkap AKP Teguh.

Ditambahkan AKP Teguh, berdasar pada kesaksian awal Bagian Umum Maybank Singgih Himawan dan Nugroho Agung Kuncoro selaku teknisi mesin dari vendor PT. Advantage sebagai penyedia jasa pengisian uang di mesin ATM dan perawatan mesin ATM, mesin ATM diisi pada hari Minggu (11/11/2018) sebesar lebih kurang Rp 400 juta rupiah.

Baca Juga:  Siap Awasi Pemilukada 2018, Panwaslu Desa se-Kecamatan Pringapus Dilantik Serta Peroleh Pembekalan

“ATM diisi pada hari Minggu (11/11/2018), sebanyak Rp 400 juta rupiah dalam 4 kotak masing – masing Rp 100 juta rupiah dengan pecahan Rp 50 ribu rupiah. Untuk kotak pertama tersisa uang sebesar Rp 13.900.000,-. Karena pada hari Minggu (11/11/2018) di ATM Maybank tersebut banyak transaksi, karena karyawan dari perusahaan di sekitar TKP mengambil gaji,” tegas AKP Teguh.

Hingga berita ini diturunkan, untuk kerugian materiil secara pasti, masih menunggu inventarisir dari Vendor maupun dari pihak Maybank. Sementara itu tangga dari bambu, potongan galvalum/seng, dan kotak uang yang rusak, telah diamankan oleh Satreskrim Polres Semarang. (VIP/FEM)

Ditulis oleh: Vitri Prabawani
Editor: Fera Marita
Sumber: Humas Polres Semarang

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
error: Content is protected !!