Breaking News! Pantau Kesiapan Ketenagalistrikan Jelang Natal Dan Tahun Baru, Menteri ESDM Kunjungi APB Ungaran

Menteri ESDM Ignatius Jonan saat memantau kesiapan ketenagalistrikan di APB Jateng – DIY, Ungaran, Kamis (13/12/2018). (Foto: VIP)

Ungaran, beritaglobal.net – Menteri Sumber Daya Energi dan Mineral (ESDM), Ingnasius Jonan, hari ini Kamis (13/12/2018), melakukan kunjungan kerja ke PT. PLN (Persero) Area Pengatur Beban (APB) Jawa Tengah – Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), di Ungaran, Semarang, setelah sehari sebelumnya, Rabu (12/12/2018), beliau melakukan safari kunjungan ke Akademi Angkatan Udara Jogjakarta dan Pos Pengamatan Gunung Merapi di Kaliurang.

Didampingi oleh Amir Rosyidin selaku Direktur Regional JBT, Agung Nugraha selaku General Manager UID JTY dan Bupati Semarang dr. H. Mundjirin, ES., S.POG., kunjungan kerja Menteri ESDM ke APB Ungaran ini untuk memantau keandalan pasokan listrik di Jawa Tengah dan DIY jelang Natal 2018 dan Tahun Baru 2019. Seperti yang kita tahu bahwa APB Ungaran merupakan sub – Unit Pusat Pengaturan Beban (UP2B) Jawa Bali yang berada di Gandul, Cinere, Jawa Barat. Sehingga kementerian ESDM merasa perlu untuk memantau dan memastikan bahwa jumlah pasokan tenaga listrik pada saat Natal dan Tahun Baru bisa terkucupi sehingga tidak merugikan masyarakat.

Baca Juga:  Usai Hadiri Ratas Kabinet, Ganjar: "Jateng dinilai menarik untuk investasi, seksi sekali"

Pada bulan Desember 2018 sendiri beban  puncak sistem Jawa Bali kecenderungannya mengalami penurunan dibandingkan bulan – bulan sebelumnya karena adanya libur akhir tahun dan berkurangnya aktivitas industri. Hal ini seperti yang diungkap Menteri ESDM, Ignatius Jonan kepada awak media.

Baca Juga:  Fajar Hasan Miliki Visi dan Misi yang Terarah, Figur Tepat Pimpin Kadin Sultra

“Kita semua tahu bahwa Jateng dan DIY ini juga merupakan daerah wisata yang pastinya butuh pasokan listrik yang besar saat perayaan Natal 2018 dan Tahun Baru 2019. Tapi justru pada saat itu kebanyakan industri – industri besar mengurangi kegiatannya sehingga ini bisa dimanfaatkan untuk pasokan listrik pada saat Natal dan Tahun Baru,” ujar Mentri Jonan.

Baca Juga:  Anton Timbang Maju Ketua Kadin Sultra, Tekad Majukan Perdagangan dan Perindustrian

Sementara pihak PLN sendiri menegaskan bahwa 25% pegawai akan selalu standby di pusat-pusat gardu induk untuk memastikan kelancaran pasokan listrik. PLN juga menegaskan bahwa di bulan Desember 2018 ini rencananya daya listrik UP2B Jateng dan DIY akan dipasok dari beberapa pembangkit yang dikelola PT Indonesia Power, PT Pembangkitan Jawa Bali (PJB), PLTU Tanjung Jati B, perusahaan listrik swasta (Independent Power Producer/IPP) dan transfer daya listrik dari sistem lain, dengan total Daya Mampu Netto sebesar 9.815,7 MW. (VIP/FMA)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
error: Content is protected !!