Yakin Doa Restu Ibu, Syafarudin Calon Kades Gedangan Dapat Nomor Urut Satu

Calon Kades Gedangan, Kecamatan Tuntang, Kabupaten Semarang, M. Syafarudin (nomor 1) dan Daroji (nomor 2), menunjukkan nomor urut pencalonan mereka dalam acara Penetapan Calon Kades dan Deklarasi Damai di Aula Balai Desa Gedangan, Selasa (15/10/2019). (Foto: dok. istimewa/ASB)

Ungaran, beritaglobal.net – Pelaksanaan pemilihan kepala desa (Pilkades) serentak tahun 2019 di Kabupaten Semarang tinggal menghitung hari. Dimana pelaksanaan pilkades serentak sedianya akan dilangsungkan pada 27 Oktober 2019 mendatang.


Desa Gedangan, Kecamatan Tuntang, menjadi salah satu desa dari 3 desa yang menyelenggarakan pilkades tahun 2019. Bertempat di aula pertemuan Balai Desa Gedangan, dilangsungkan pengambilan nomor urut calon kepala desa dan deklarasi damai dari dua orang calon kepala desa, Selasa (15/10/2019) malam.


Dalam proses pengambilan nomor urut, M. Syafarudin, A.Md., mendapatkan nomor satu, sedangkan nomor urut dua, didapatkan oleh calon kades Daroji. 


Pengambilan nomor urut calon kades Gedangan disaksikan oleh Ketua Panitia Pilkades Gedangan Drs. Sutikno, Panwas, BPD Desa Gedangan, Perangkat Desa Gedangan, LKMD, tokoh masyarakat dan tokoh agama, Pokja Pilkades Kecamatan Tuntang , Ka Polsek Tuntang AKP Susanto, Danramil 05/Tuntang Kapten Widharto, 


Tanda tangan BA pemilihan noner urut: Ketua Panitia Pilkades Gedangan Drs. Sutikno, Panwas, BPD Desa Gedangan, Perangkat Desa, LKMDes, Tomas/Toga, 2 Calon Kades, Pokja Pilkades Kecamatan Tuntang Muh Taufiq, S.Sos., M.M., Kapolsek Tuntang AKP Susanto, Danramil 05/Tuntang Kapten Widharto, dan sejumlah simpatisan kedua calon Kades.

Pasca pembacaan deklarasi damai, kedua calon Kades Gedangan berfoto bersama Ketua Panitia Pilkades Gedangan, Pokja Pilkades Kecamatan Tuntang, Danramil 05/Tuntang, Kapolsek Tuntang. (Foto: dok. istimewa/ASB)

Saat dikonfirmasi beritaglobal.net, seusai acara, Pokja Pilkades Kecamatan Tuntang Muh Taufiq, S.Sos., M.M., menyampaikan bahwa, saat ini telah dilaksanakan tahapan pilkades dari awal sampai malam ini tidak ada halangan suatu apapun. “Proses pengambilan nomor urut, sudah mencapai 1/4 final, kita anggap sukses, tinggal sedikit yang akan kita lalui,” ungkap Taufiq.

Taufiq menghimbau, “Apa yang telah diraih harus dipertahankan dan panitia Pilkades harus bisa mengawal sampai akhir acara selesai dalam kondisi aman dan damai,” himbaunya.

Sementara itu, kepada dua calon kades, Taufiq berharap bahwa setelah keduanya dinyatakan berhak untuk maju ke tahap berikutnya, untuk tetap dapat menjaga Desa Gedangan sesejuk mungkin.

“Kepada para calon, keduanya berhak untuk maju ke tahap berikutnya. Mereka merupakan putra terbaik Gedangan, kami percayakan bahwa ke depan Desa Gedangan akan menjadi lebih baik. Siapapun yang akan memimpin Desa Gedangan, mari kita ciptakan situasi kondisi Desa Gedangan sesejuk mungkin. Suatu masalah dari ekses pilkades, akan menjadi preseden buruk bagi Pemerintah Kabupaten Semarang,” pungkasnya.

Senada dengan Taufiq, Kapolsek Tuntang AKP Susanto bersama dengan Danramil 05/Tuntang turut menghimbau, “Ini sudah penetapan, namun tahapan belum selesai. Nanti masih ada santiaji. Untuk masyarakat harus menjaga kondusifitas. Siapapun yang akan terpilih harus didukung untuk keberlangsungan pembangunan di Kabupaten Semarang,” ungkap AKP Susanto yang diamini oleh Kapten Widharto.

Dikonfirmasi terpisah, Ketua Panitia Pilkades Gedangan, Drs. Sutikno menyatakan bahwa pada tahapan awal pendaftaran terdapat 4 bakal calon kades, namun karena dua bakal calon tidak memenuhi kualifikasi, maka tinggal menyisakan dua calon, M. Syafarudin dan Daroji.

“Ada 4 pendaftar bakal calon Kades, tapi yang dua tidak sesuai kualifikasi. Tinggal dua bakal calon yang akhirnya malam ini 15 Oktober 2019, ditetapkan menjadi calon Kades Gedangan, Pak Syafarudin dan Pak Daroji,” ungkap Sutikno.

Ditambahkannya, “Kami menghimbau kedua calon untuk dapat menjaga kondusifitas, iklim yang sejuk, karena bagaimanapun Desa Gedangan adalah milik kita bersama,” tutupnya.

Keyakinan Doa Ibu M. Syafarudin

Terdapat kejadian unik saat proses pengambilan nomor urut pilkades Gedangan, dimana setelah mendapatkan nomor urut, M. Syafarudin yang mendapatkan nomor urut satu, mengeluarkan amplop tertutup yang juga berisi gambar dirinya bernomor urut satu.

Saat beritaglobal.net mengkonfirmasikan hal ini, Syafarudin dengan mantap menjawab bahwa hal tersebut karena dirinya yakin akan doa restu ibunya, yang menyebut bahwa dirinya akan mendapatkan nomor satu.

“Restu dan doa ibu saya, mas. Beliau yakin dan mendoakan saya untuk dapat nomor urut satu,” ungkapnya.

Ditambahkannya, bahwa keyakinannya bertambah kuat untuk menjadikan Desa Gedangan semakin maju di depan, daru desa – desa lainnya di wilayah Kabupaten Semarang. “Saya semakin yakin bahwa Desa Gedangan akan semakin di depan. Dengan dukungan potensi sumber daya alam dan sumber daya manusia, ditambah dukungan rekan – rekan pegiat pariwisata, sosial, akan lebih memajukan Desa Gedangan,” pungkasnya. (Agus S)