Bersama Ulama, Wabup Mimik Serukan Sidoarjo yang Lebih Sejahtera dan Religius

Laporan: Ninis Indrawati

SIDOARJO | SUARAGLOBAL.COM – Dalam suasana penuh kekeluargaan dan kehangatan bulan Syawal, Wakil Bupati Sidoarjo, Hj. Mimik Idayana, mengajak para ulama dan kiai untuk senantiasa mendoakan Kabupaten Sidoarjo agar terus diberi keberkahan dan kemajuan. Seruan tersebut disampaikan dalam acara Halal Bihalal Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Sidoarjo yang berlangsung di Pondok Pesantren Manba’ul Hikam 2, Desa Balongdowo, Kecamatan Candi, Rabu (16/4/2025).

Dalam sambutannya, Wabup Mimik menekankan bahwa peran spiritual dari para ulama memiliki makna penting dalam mendampingi jalannya pemerintahan. Ia mengibaratkan tugas sebagai pemimpin daerah seperti menapaki jalan di atas duri—penuh risiko dan tantangan yang membutuhkan kehati-hatian dan bimbingan.

“Kami sangat membutuhkan doa dari para kiai agar langkah kami dalam memimpin selalu diberi petunjuk dan keselamatan. Kami sadar bahwa kekuatan spiritual adalah fondasi penting dalam menjalankan amanah rakyat,” ujar Wabup Mimik.

Dengan penuh ketulusan, ia menyampaikan bahwa dirinya bersama Bupati Sidoarjo, H. Subandi, mengemban tanggung jawab kepemimpinan sebagai bentuk ibadah kepada Allah SWT. Melalui niat yang lurus tersebut, keduanya berharap mampu membawa perubahan signifikan demi kesejahteraan dan pembangunan masyarakat Sidoarjo.

“Segala yang kami jalankan ini adalah bentuk ibadah. Kami ingin Sidoarjo menjadi daerah yang lebih baik, sejahtera, dan pembangunannya terus meningkat,” ungkapnya lagi di hadapan ratusan tokoh agama yang hadir.

Tak hanya mengajak untuk berdoa, Wabup Mimik juga menyampaikan penghargaan setinggi-tingginya atas kontribusi Majelis Ulama Indonesia Kabupaten Sidoarjo dalam menjaga keharmonisan umat beragama dan membina nilai-nilai keagamaan di tengah masyarakat. Ia menyebut MUI sebagai mitra strategis sekaligus penjaga moral dan spiritual daerah.

“MUI memiliki peran sentral dalam menjaga nilai-nilai keagamaan serta menjadi pelindung akhlak masyarakat, terutama generasi muda,” katanya dengan penuh harap.

Lebih lanjut, Wabup Mimik juga menyoroti tantangan sosial yang semakin mengkhawatirkan, terutama terkait maraknya pergaulan bebas dan penyalahgunaan narkoba di kalangan remaja. Ia mengajak MUI untuk semakin aktif dalam gerakan edukasi moral dan spiritual, guna menyelamatkan generasi muda dari pengaruh negatif lingkungan.

“Ini tanggung jawab kita bersama. Saya harap MUI bisa menjadi benteng akhlak bagi anak-anak muda Sidoarjo, agar mereka tumbuh menjadi generasi yang bermoral dan berakhlak mulia,” pungkasnya.

Acara Halal Bihalal ini berlangsung khidmat dan hangat, memperkuat tali silaturahmi antara pemerintah daerah dan para tokoh agama. Kebersamaan tersebut menjadi momentum penting untuk mempererat kolaborasi dalam membangun Sidoarjo yang religius, harmonis, dan terus berkembang menuju masa depan yang lebih baik. (*)