Menjemput Matahari, Dalam Kreasi Kolbu
![]() |
Acara Menjemput Matahari, atas inisiasi Kolbu di jalan raya penghubung Desa Jambu – Desa Brongkol, Kabupaten Semarang, Minggu (17/02/2019). (Foto: Dok. Sunardi/Vitri) |
Ungaran, beritaglobal.net – Komunitas pemuda Brongkol – Jambu (Kolbu), kembangkan kreativitas mereka dalam membuat sebuah pagelaran bertema alam dengan tajuk Menjemput Matahari, Minggu (17/02/2019).
![]() |
Sinar matahari pagi, disela aktivitas warga Jambu Brongkol dalam acara Menjemput Matahari |
Kepada beritaglobal.net disela pagelaran Menjemput Matahari, koordinator Kolbu Widi Nugroho, menyampaikan bahwa ada beberapa kegiatan tradisional seperti sajian kuliner tradisional dan permainan tradisional.
“Untuk kuliner tradisional, ada beberapa pedagang yang menjajakan cethil, nasi jagung, klepon, lupis, gemblong, timus, klenyem, utri, nogosari, gablog jagung, tiwul dan aneka bubur jenang. Sesuai dengan visi mereka yaitu ingin mengangkat wisata lingkungan sehat,” ungkap Widi.
Dijelaskan oleh Widi, bahwa pagelaran ini digagas oleh Syukron, tokoh pemuda setempat, dengan persiapan matang selama 2 bulan, akhirnya pagelaran ini terwujud. “Ada 3 hal yang ingin kami tonjolkan di gelaran Menjemput Matahari ini, yaitu pemandangan pegunungan, lintasan joging dengan udara bersihnya, dan kuliner tradisional, dengan sasaran menyehatkan masyarakat, meningkatkan kesejahteraan pedagang kecil di wilayah Jambu hingga Brongkol, mengenalkan makanan dan permainan tradisional kepada generasi muda. Maka dengan even ini sangatlah tepat,” imbuh Widi.
Hadir pula dalam gelaran perdana Menjemput Matahari, Edy Sukarno selaku Camat Jambu. “Acara yang digelar hari ini sangat keren dan kreatif, sangat mendukung terobosan ekonomi kerakyatan,” buka Edy kepada beritaglobal.net.
Atas gelaran ini, Edy Sukarno berharap bahwa dimasa depan acara ini harus berkelanjutan dan berkah. “Diusahakan semakin banyak dukungan dari masyarakat, baik dari para pedagang sebagai pendukung ekonomi kerakyatan, maupun dari panitia agar lebih tertata,” harap Edy kepada seluruh warga yang berperan terselenggaranya acara ini.
Acara yang juga menjadi ladang indah bagi penggiat fotografi ini dimulai sekira pukul 05.00 WIB hingga pukul 09.00 WIB, tertata rapi disepanjang jalan raya penghubung Desa Jambu dan Desa Brongkol, Kabupaten Semarang.
Tanggapan Masyarakat
Adanya gelaran kreatif dan merakyat dalam balutan tema Menjemput Matahari, disambut antusias masyarakat sekitar. Seperti diungkapkan oleh Haryanti (43), salah satu warga Jambu Kidul, “Kegiatan seperti ini kalau bisa lebih di tingkatkan karena selain bisa untuk menjaga tubuh yang sehat juga bisa sebagai ajang transaksi kuliner dan akhirnyapun bisa meningkatkan perekonomian warga Desa Jambu dan Desa Brongkol,” ungkap Haryanti.
![]() |
Serda Sunardi (berseragam PDL) saat berbincang dengan tokoh masyarakat setempat dan Kapolsek Jambu Iptu Harsono. |
Selain Haryanti, Babinsa Jambu Serda Sunardi juga senang dengan diadakan kegiatan tersebut yang juga bermanfaat untuk saling menjaga kedamaian dan talisilahturahim diantara warga.
“Saya sebagai Babinsa dan juga warga Jambu, merasa senang dan bangga atas adanya acara ini, yang digagas oleh rekan – rekan pemuda. Dari hasil ide kreatif untuk lebih memberdayakan potensi desa semaksimal mungkin,” ucap Serda Sunardi kepada beritaglobal.net.
Selain Camat Jambu Edy Sukarno, hadir pula Kapolsek Jambu Iptu Harsono, kades terpilih Desa Jambu Djamari, beserta perangkat Desa Jambu. (SND/VIP)
Ditulis oleh kontributor Ungaran: Sunardi/Vitri B Prabawani
Editor: Vitri B Prabawani
Tinggalkan Balasan