Polres Ponorogo Terus Bergerak: Bantuan Air Bersih untuk 18 Wilayah Krisis Kekeringan di Masa Kemarau Panjang
Laporan: Iswahyudi Artya
PONOROGO | SUARAGLOBAL.COM – Polres Ponorogo, bekerja sama dengan Polda Jawa Timur, mengambil langkah nyata dalam merespons krisis kekeringan yang melanda Kabupaten Ponorogo. Pada Rabu (18/9), Kapolres Ponorogo AKBP Anton Prasetyo memimpin langsung pengiriman bantuan air bersih serta tandon air ke 18 wilayah yang paling terdampak.
Inisiatif ini merupakan bagian dari upaya mitigasi yang dilakukan secara menyeluruh oleh seluruh Polsek di jajaran Polres Ponorogo. Sebelumnya, Polres Ponorogo telah melakukan pemetaan terhadap daerah-daerah yang mengalami kekeringan paling parah. Hasil pemetaan tersebut dijadikan dasar untuk memastikan distribusi bantuan air bersih tepat sasaran dan menjangkau masyarakat yang benar-benar membutuhkan di masa kemarau panjang yang sangat mengganggu kehidupan warga.
“Melalui bantuan ini, kami berharap dapat meringankan beban masyarakat yang mengalami kekurangan air bersih. Kami juga berencana membuat sumur air dalam sebagai solusi jangka panjang untuk masalah kekeringan ini,” ungkap AKBP Anton Prasetyo di sela-sela kegiatan pengiriman bantuan. Ia menegaskan komitmen Polres Ponorogo untuk terus mendukung masyarakat di tengah kondisi yang penuh tantangan ini.
Air bersih yang disalurkan diharapkan mampu memenuhi kebutuhan dasar sehari-hari warga dan membantu mencegah dampak negatif lebih lanjut yang dapat terjadi akibat kelangkaan air. Selain pengiriman air bersih, Polres Ponorogo juga menyuplai tandon air ke beberapa titik agar masyarakat memiliki wadah penyimpanan yang cukup, mengingat pasokan air akan dilakukan secara berkala hingga situasi kondusif.
Beberapa desa yang menerima bantuan ini dikenal sebagai wilayah yang kerap kali mengalami krisis air bersih setiap musim kemarau tiba. Situasi ini membuat masyarakat di daerah-daerah tersebut sangat bergantung pada bantuan eksternal, terutama untuk kebutuhan air minum, sanitasi, dan kehidupan sehari-hari.
Polres Ponorogo, melalui program ini, menegaskan kembali komitmen untuk selalu hadir dan membantu masyarakat, tidak hanya dalam aspek keamanan tetapi juga dalam membantu memenuhi kebutuhan mendasar di tengah kondisi alam yang sulit.
Program bantuan air bersih ini juga mendapat dukungan dari berbagai pihak terkait, termasuk pemerintah daerah dan instansi terkait lainnya, yang turut terlibat dalam upaya mitigasi jangka pendek dan panjang terhadap dampak kekeringan. (*)
Tinggalkan Balasan