Pasang Iklan Disini
 |
| Bupati Semarang dr. H. Mundjirin, ES., Sp.OG., didampingi Wakil Bupati Semarang H. Ngesti Nugraha, S.H., M.H., dan Dirbinmas Polda Jateng Kombes Pol Lafri Setiyono, S.I.K., memukul gong pencanangan Pasar Tangguh Nusantara Candi Polres Semarang 2020 di Pasar Suruh, Kecamatan Suruh, Kabupaten Semarang, Jumat (18/06/2020). (Foto: Dok. istimewa/KD) |
UNGARAN, Beritaglobal.net - Pemerintah Kabupaten Semarang bersama dengan Polda Jawa Tengah, mempersiapkan pelaksanaan protokol kesehatan di pasar rakyat menuju tatanan kehidupan baru. Untuk itu, Pemkab Semarang mencanangkan Pasar Suruh sebagai Pasar Tangguh Nusantara Candi Polres Semarang.
Pencanangan Pasar Tangguh Nusantara Candi Polres Semarang dan pelaksanaan protokol kesehatan di pasar rakyat menuju tatanan hidup baru (New Normal-red), bersamaan dengan kunjungan kerja Bupati Semarang dr. H. Mundjirin, ES, Sp.OG., Wakil Bupati Semarang H. Ngesti Nugraha, S.H., M.H., bersama Dirbinmas Polda Jateng Kombes Pol Lafri Setiyono, S.I.K., di Pasar Suruh, Kecamatan Suruh, Kabupaten Semarang, Jumat (18/06/2020).
 |
| Wakil Bupati Semarang H. Ngesti Nugraha, S.H., M.H., menyapa pedagang di Pasar Suruh saat mendampingi Bupati Semarang mencanangkan Pasar Suruh sebagai Pasar Tangguh Nusantara Candi Polres Semarang 2020. (Foto: Dok. istimewa/KD) |
Pada kesempatan memberikan sambutan, dr. H. Mundjirin menyampaikan rasa terima kasih kepada Kapolres Semarang yang telah menunjuk Pasar Suruh sebagai Pasar Tangguh Nusantara Candi 2020.
Orang nomor satu di Kabupaten Semarang inipun menyampaikan harapannya untuk seluruh pedagang di Pasar Suruh bersatu padu memutus mata rantai penyebaran Covid-19, bersama - sama Pemerintah Kabupaten Semarang.
"Kami harapkan kepada para seluruh pedagang, mari kita sama - sama membantu pemerintah untuk melawan pandemi Covid-19," harap dr. H. Mundjirin.
"Kepada seluruh pedagang dan pembeli, agar di pasar tetap melakukan protokol kesehatan, tetap cuci tangan, gunakan masker dan sarung tangan agar Covid-19 ini tidak tambah merebak," himbaunya.
 |
| Dirbinmas Polda Jateng Kombes Pol Lafri Setiyono, S.I.K., mewakili Kapolda Jateng saat memberikan sambutan dalam rangka pencanangan Pasar Suruh sebagai Pasar Tangguh Nusantara Candi Polres Semarang 2020. (Foto: Dok. istimewa/KD) |
Sementara itu, Dirbinmas Polda Jateng Kombes Pol Lafri Setiyono, S.I.K., mewakili Kapolda Jateng memberikan apresiasi kepada warga dan pedagang di Pasar Suruh yang dibantu oleh Forkopimcam maupun dari Polres Semarang, telah mematuhi pelaksanaan protokol kesehatan dalam upaya memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di wilayah Kabupaten Semarang.
"Untuk wilayah Kabupaten Semarang sampai saat ini masih kondusif dihadapkan dengan wabah Covid-19," imbuh Kombes Pol Lafri Setiyono, S.I.K.
"Dibeberapa wilayah, baru saat ini ada pencanangan Pasar Tangguh Nusantara Candi yang menuju new normal. Walau pasar, agar para pedagang dan pembeli tetap memperhatikan protokol kesehatan, harus menggunakan masker, cuci tangan dan tetap memperhatikan jaga jarak saat beraktifitas di dalam pasar," imbuhnya.
Semua langkah ini, diambil Pemkab Semarang dalam upaya memutus mata rantai Covid-19 dan menumbuhkan kembali perekonomian di wilayah. Sehingga warga bisa kembali berdagang seperti biasa dan warga tetap keluar masuk pasar, namun tetap memperhatikan protokol/mekanisme kesehatan, jelas Kombes Pol Lafri Setiyono, S.I.K.
"Peninjauan ini dilakukan untuk memastikan sosialisasi kepada masyarakat maupun pelaku usaha dalam menuju tatanan kehidupan normal baru atau New Normal. Berdasarkan hasil pantauan dilapangan sebagian besar masyarakat sudah memahami dan mulai mengerti dengan kebiasaan menjaga jarak, menggunakan masker dan mencuci tangan," jelas Dirbinmas Polda Jateng dihadapan para pedagang dan masyarakat yang hadir.
Namun demikian, menurut Kombes Pol Lafri Setiyono, S.I.K., menyayangkan dengan masih adanya perilaku masyarakat yang masih enggan mengenakan masker saat di tempat umum.
"Kami menyayangkan masih terlihat beberapa masyarakat yang tidak menggunakan masker," ucap Lafri.
"Kita akan melakukan upaya preventif dan humanis supaya masyarakat terbiasa, tentunya dengan dukungan TNI dan Polri untuk menerapkan kedisiplinan," tandasnya.
Dalam rombongan kunjungan kerja Bupati dan Wakil Bupati Semarang bersama Dirbinmas Polda Jateng, hadir pula Kapolres Semarang AKBP Gatot Hendro Hartono, S.E., M.Si., Pamatwil Polres Semarang Kombes Pol Gustar Leo, S.I.Kom., M.Si., Pabung Kodim 0714/Salatiga Mayor Inf Supriyono mewakili Dandim 0714/Salatiga Letkol Inf Prayoga Erawan, Kalakhar BPBD Kabupaten Semarang Heru, Personel Polres Semarang, Camat Suruh Drs. Hadi Riyanto, Danramil 08/Suruh Kapten Untung Hardjanto, Kapuskesmas Suruh dr. Dona Elishabet, Kapolsek Suruh AKP Mustafa, Kadishub Kabupaten Semarang, Kabidpasar Disperindag Kabupaten Semarang Imum, S.H., M.H., Kasatpol Kabupaten Semarang, Lurah Pasar Suruh Endang.
Selepas melaksanakan Pencanangan Pasar Tangguh Nusantara Candi 2020, Bupati beserta rombongan melanjutkan sholat Jumat di masjid AL Aqso, Desa Reksosari, Kecamatan Suruh, Kabupaten Semarang. (Suryanto/Red)
