 |
| Budi Santoso. |
Laporan: Andi Saputra
NGAWI,BeritaGlobal - Di era globalisasi, media massa telah menjadi alat kontrol sosial dan pilar keempat demokrasi dimana kebebasan pers digunakan sebagai alat ukur untuk melihat demokratisasi sebuah negara.
Maka menjadi media yang netral berarti media yang bergerak secara independen, kredibel, dan mandiri dalam menjalankan tugas jurnalistiknya sehingga masyarakat tidak tertipu terhadap fakta yang sebenarnya terjadi. Demikian diungkapkan Kepala Perwakilan Jawa Timur harian7.com, Jumat, (19/3/2021) dini hari disela persiapan acara HUT harian7.com ke 7 yang diselenggarakan di Kabupaten Ngawi, hari ini pukul 13.00 wib.
Disampaikannya, bahwa di usia yang ke 7 ini, media harian7.com akan terus berbenah dan berinovasi dalam menyajikan informasi yang lebih baik serta mencerdaskan bangsa dan juga turut mendukung untuk kemajuan Pemerintah Indonesi Kususnya di Jawa Timur.
"Harian7.com ini media nasional dan akan beranjak ke internasional. Maka disini selaku yang memengku wilayah Jawa Timur berkomitmen akan selalu bersinergi dengan pemerintahan, masyarakat, TNI, Polri dan Instansi lainya serta swasta, untuk turut mendukung wilayah agar kedepan lebih baik, maju dan makmur,"tandas Budi.
Disampaikan Budi, harian7.com kedepan akan berjalan terus sesuai koridornya sebagai penyampai informasi kepada publik dan sebagai agen demokrasi."Kami harian7.com sebagai media yang menjadi agen sosialisasi informasi bagi masyarakat, maka jurnalis kami dilapangan akan kami tuntut untuk mengedepankan profesionalisme dan idealisme, karena tanpa itu kami akan kehilangan kepercayaan dari masyarakat,"jelas Budi.
Dijelaskan Budi, untuk agenda HUT siang ini, digelar secara sederhana dan wajib mematuhi prokes yaitu, wajib pakai masker, cuci tangan dan jaga jarak."Agendanya tumpengan, dan berabagi sembako kepada masyarakat terdampak Covid 19, serta santunan anak yatim. Nanti penyerahanya secara simbolis kepada yang mewakili. Mengingat saat ini masih masa pandemi,"tuturnya.
Sementara, Pimpinan Umum harian7.com Sugayo Jawama yang juga pengurus PWI Jateng melalui Pimpinan Redaksi Shodiq mengatakan, dengan bertambahnya usia ini semoga semakin dicintai masyarakat pembaca dan kami akan terus berbenah, untuk lebih baik, kredibel, tercepat akurat dan terpecaya.
"Intinya kami akan terus berbenah. Dan demi kepercayaan masyarakat, maka jurnalis kami yang bertugas wajib mengacu kepada 4 azas kode etik jurnalistik yaitu azas demokratis dimana wartawan harian7.com harus melayani hak jawab dan hak koreksi secara proporsional. Kedua adalah azas profesionalitas yang mengharuskan wartawan harian7.com menguasai profesinya, baik dari segi teknis maupun filosofinya. Ketiga, azas moralitas dimana wartawan harian7.com tidak boleh menyalahgunakan profesinya atau tidak menulis dan menyiarkan berita berdasarkan diskriminasi SARA dan gender. Terakhir adalah azas supremasi hukum yang berarti wartawan harian7.com bukanlah profesi yang kebal dari hukum. Untuk itu, wartawan harian7.com dituntut untuk patuh dan tunduk kepada hukum yang berlaku,"tandas Shodiq.
Ditambahkanya, kedepan wartawan harian7.com juga akan mengikuti Uji Kompetensi Wartawan atau UKW yang selama ini diselenggarakan oleh Dewan Pers."Satu persatu wartawan kami akan mengikuti UKW (Bagi yang belum). Dan yang sudah lulus UKW Muda juga akan diikutkan ke jenjang UKW setingkat lebih tinggi. Dan saat ini di jajaran harian7.com juga ada wartawan senior (UTAMA),"jelas Shodiq.
"Terpenting kami akan terus berbenah dan tentunya kami tidak alergi kritik dan saran. Karena bagi kami tanpa kritik dan saran kami tidak bisa lebih baik,"pungkasnya.
