Oknum Yang Melakukan Pemukulan Terhadap Ketua Maujana, Akhirnya Ditangkap

Laporan: S Hadi Purba

SIMALUNGUN | SUARAGLOBAL.COMĀ  – Penyidik Sat Reskrim Polres Simalungun akhirnya bergerak cepat atas laporan Ketua Maujana Nagori Pokkan Baru, Kecamatan Huta Bayu Raja, Kabupaten Simalungun, Ronal Sinaga.

Fusen Gultom, yang membentak dan memukul Ketua Maujana diciduk Tim Opsnal Jahtanras (Kejahatan dan Kekerasan) dan Unit Reskrim Polsekta Tanah Jawa, Jumat (15/11/2024).

Baca Juga:  Kasus Persetubuhan dan Pencabulan Anak di Bawah Umur Kini Berujung Di Hotel Prodeo Madiun

Informasi dihimpun, oknum pemenangan salah satu calon pemimpin daerah tersebut diciduk dari rumahnya. Lalu diboyong ke ruang Sat Reskrim Polres Simalungun untuk menjalani pemeriksaan.

Sebelum diboyong sejumlah Tim Opsnal Jahtanras dan Unit Reskrim Polsekta Tanah Jawa datang. Fusen Gultom, sibuk meneleponi orang lain untuk meminta bantuan agar tidak ditangkap.

Baca Juga:  FPLKP Jatim Tegaskan Pentingnya Sinergi dengan Pemerintah untuk Meningkatkan LKP di Jatim

Kapolres Simalungun, AKBP Choky Sentosa Meliala melalui Kasat Reskrim, AKP Herison Manullang ketika dikonfirmasi melalui pesan singkat, Rabu (13/11/2024) menyampaikan, LP tanggal 11 sudah kami proses. “Sudah dibuat undangan ke para saksi,” balas Kasat.

Kasat menegaskan, siapa pun jika memenuhi unsur pidana akan ditetapkan sebagai tersangka melalui mekanisme gelar perkara. “Yang pasti kami akan proses sesuai SOP,” tegasnya.

Baca Juga:  Muh Haris: Insiden Kebakaran Smelter Freeport Harus Jadi Momentum Perkuat Keamanan dan Transparansi

Diberitakan sebelumnya, Ketua Maujana di Nagori Pokkan Baru, Kecamatan Huta Bayu Raja, Kabupaten Simalungun, Ronal Sinaga memprihatinkan.

Saat di depan rumah milik bermarga Siburian, tanpa tau penyebab. Pria berusia 46 tahun tersebut dibentak seorang warga, Fusen Gultom. Lalu wajahnya dipukul sebanyak dua kali.

Baca Juga:  Plt. Bupati Sidoarjo Tinjau Kerusakan SDN Sidodadi, Prioritaskan Keselamatan Siswa

“Duluan dimakinya saya. Lalu dipukul dua kali. Kalau penyebabnya, saya juga tidak tau,” ucap Ronal Sinaga ketika ditemui di rumah makan, Nagori Pokkan Baru, Senin (11/11/2024).

Peristiwa yang menarik keprihatinan dan perhatian warga sekitar tersebut terjadi, Sabtu (9/11/2024). “Kalau kejadiannya sekitar jam sebelas malam. Banyak warga yang melihat siapa yang memulai,” jelasnya.

Baca Juga:  Gelorakan Swasembada Pangan, Polri dan TNI Bersama Desa Tambak Kalisogo Serahkan Bibit Tanaman

Sebelumnya, Ronal Sinaga melintas dan ditegur rekannya, Amran yang sedang duduk-duduk bersama warga lainnya di depan rumah milik marga Siburian.

“Pas aku mau ke warung ditegur sama kawan saya ini. Kebetulan sama warga lainnya sedang duduk di situ dan awalnya tidak ada dia yang menumbuk dan memaki ku,” terangnya.

Baca Juga:  SMP Negeri 10 Salatiga Siapkan Generasi Petani Cerdas Lewat Pupuk Cendana dan Biosaka

Lalu, memilih singgah dan minum tuak bersama rekan-rekannya. Tak lama, Ronal beranjak dan pergi ke warung tuak yang disinggahinya semula.

“Pikir ku, gak enak bila tidak balik ke warung semula. Karena, masih ada di sana minuman ku. Makanya, balik lagi ku ke warung semula. Habis itu, kembali aku singgah menemui kawan yang duduk di depan rumah marga Siburian,” paparnya.

Baca Juga:  Kapolres Tuban Dorong Generasi Sehat Melalui Program Gizi di SD Gemulung III

Setibanya lagi di depan rumah marga Siburian. Fusen Gultom, sudah ikut bergabung sembari minuk tuak. Tak lama, tiba-tiba melontarkan perkataraan yang tidak patut ditiru.

“Dibilang begini, on pe si baxx on, si heaxx on (Ini pun si baxx ini, si heaxx ini). Kemudian dipukulnya aku dua kali,” ungkap Ronal seraya menunjukan matanya yang biram akibat dipukul Fusen.

Baca Juga:  32 PAC PP Simalungun Siap Menangkan Anton - Benni

Selanjutnya, warga melerai dan Fusen Gultom beranjak dari depan rumah milik Siburian. Lalu, Ronal menemui Fusen di jalan umum. “Dekat rumahnya dan di situ bagus ku tanya, kenapa abang pukul, apa salah ku,” kata Ronal menirukan pertanyaannya malam itu.

Ironisnya, Fusen malah kembali melakukan pemukulan. Namun, Ronal yang juga telah melapor ke Polres Simalungun, berhasil mengelak. Kemudian, tanpa disengaja memukul, Fusen yang langsung terjatuh ke badan jalan.

Baca Juga:  Sidoarjo Berkomitmen Berantas Rokok Ilegal untuk Kesejahteraan Daerah

“Setelah itu dilerai sama warga. Kemudian aku menjauh karena tak ingin ribut berkepanjangan dan tak tau lagi bagaimana perkembangannya,” sebut Ronal sembari mengatakan Fusen adalah tim pemenangan calon pemimpin daerah di tingkat desa.

Terpisah, Kanit Reskrim Polsekta Tanah Jawa, Iptu Japen Situmorang ketika ditemui di ruang kerjanya, Senin (11/11/2024) sekitar jam 16.25 WIB, menyebut keduanya saling lapor. “Satu di sini, satunya lagi di Polres Simalungun,” terangnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
error: Content is protected !!