Pemeriksaan Rutin Pemandu Karaoke Sarirejo: Langkah Nyata Cegah HIV/AIDS

Laporan: W Widodo

SALATIGA | SUARAGLOBAL.COM – Kesehatan para pemandu karaoke di kawasan wisata karaoke Sarirejo menjadi perhatian serius bagi pemerintah setempat. Setiap bulan, Puskesmas Sidorejo Lor rutin menggelar pemeriksaan kesehatan terhadap para pemandu karaoke. Salah satu fokus utama dari pemeriksaan tersebut adalah Voluntary Counseling and Testing (VCT), sebuah layanan pemeriksaan HIV/AIDS secara sukarela, yang bertujuan mendukung pencegahan, perawatan, dan pengobatan bagi Orang Dengan HIV/AIDS (ODHA).

Inisiatif ini merupakan bagian dari upaya pemerintah dalam menjaga kesehatan masyarakat, khususnya kelompok-kelompok yang rentan terpapar penyakit menular seksual. Selain itu, Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Tegar turut berperan aktif dalam memberikan pendampingan bagi para pemandu karaoke selama proses pemeriksaan berlangsung. LSM ini juga menyediakan tempat konsultasi untuk mengatasi berbagai masalah yang dihadapi oleh para pemandu, serta bekerja sama dengan petugas kesehatan dari puskesmas untuk memastikan kelancaran kegiatan.

Baca Juga:  Dentuman Besi H Beam Jatuh Gemparkan Warga, Pembangunan Hotel Diduga Abaikan K3

Namun, dengan jumlah pemandu karaoke yang cukup banyak, pemeriksaan tidak dapat dilakukan sekaligus dan harus dibagi secara bergilir.

“Kegiatan ini memang rutin dilakukan. Kami bekerja sama dengan Puskesmas Sidorejo Lor untuk memberikan pendampingan kepada para pemandu karaoke dan memastikan kesehatan mereka terjaga,” ungkap Alfred Lehurliana, Koordinator Kesehatan dari LSM Tegar, saat diwawancarai di Pustu Bugel, tempat berlangsungnya pemeriksaan.

Baca Juga:  Transformasi dan Prestasi: Rutan Salatiga Buktikan Kinerja di Penghujung 2024

Fela, salah satu pemandu karaoke yang telah mengikuti pemeriksaan, menuturkan bahwa dirinya dan rekan-rekannya siap menjalani pemeriksaan secara sukarela setiap kali dibutuhkan. Ia menganggap pentingnya menjaga kesehatan mereka dalam lingkungan kerja yang rentan.

“Saya datang bersama teman-teman, dan kami semua dengan senang hati diperiksa. Ini demi kebaikan kami juga,” ujar Fela.

Dokter Fetika, petugas medis yang menangani pemeriksaan, menjelaskan bahwa kegiatan ini dilakukan secara terjadwal untuk memastikan seluruh pemandu karaoke mendapatkan akses kesehatan yang memadai.

Baca Juga:  Semangat Astacita: Boyolali Tanam Jagung, Wujudkan Ketahanan Pangan Berkelanjutan

“Ini merupakan bagian dari upaya kami menjaga kesehatan masyarakat, terutama bagi mereka yang rentan terhadap risiko penularan penyakit seperti HIV/AIDS,” jelasnya.

Program pemeriksaan kesehatan ini diharapkan mampu meningkatkan kesadaran para pemandu karaoke akan pentingnya deteksi dini dan pencegahan penyakit menular, serta meminimalisir dampak kesehatan di lingkungan kerja mereka. Pemeriksaan rutin ini menjadi bukti nyata komitmen pemerintah dalam melindungi kesehatan masyarakat, terutama kelompok rentan seperti para pemandu karaoke di Sarirejo. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
error: Content is protected !!