Kapolri dan Panglima TNI Buka Kegiatan Baksos Presisi: Pastikan Kebutuhan Pokok Selama Bulan Ramadhan Terjaga 

Laporan: Yuanta

JAKARTA | SUARAGLOBAL.COM – Menyambut datangnya bulan suci Ramadan 1446 Hijriah, Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) menggelar kegiatan bakti sosial (Baksos) Presisi secara serentak di 34 Polda di seluruh Indonesia. Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo dan melibatkan berbagai elemen masyarakat.

Kapolri menegaskan bahwa tujuan utama kegiatan ini adalah untuk memastikan kebutuhan pokok masyarakat tetap terjaga menjelang Ramadan. “Baru saja kita melaksanakan kegiatan bakti sosial bersama-sama dengan TNI, Polri, dan seluruh organisasi kepemudaan, mahasiswa, aliansi BEM universitas yang ada di pusat dan juga yang berada di wilayah. Dan hari ini kita laksanakan secara serentak,” ujar Kapolri dalam keterangannya pada Kamis (27/2/2025).

Bantuan yang disalurkan berupa 161.411 paket sembako, yang diberikan kepada 55 elemen penerima manfaat. Sasaran utama dalam kegiatan ini mencakup aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM), kelompok Cipayung Plus, BEM non-aliansi, serta berbagai organisasi kepemudaan lainnya.

Kapolri menekankan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian Polri terhadap masyarakat yang membutuhkan. “Kegiatan ini kita lakukan dalam menghadapi bulan suci Ramadan 1446 Hijriah. Ini adalah bentuk lain dari kegiatan kita untuk bersama-sama melaksanakan bakti sosial, khususnya kepada masyarakat yang membutuhkan,” jelasnya.

Ia juga berharap bantuan ini dapat memberikan manfaat nyata bagi masyarakat. “Tentunya kita harapkan kegiatan ini betul-betul bisa bermanfaat bagi seluruh masyarakat yang membutuhkan, khususnya dalam menghadapi bulan suci Ramadan. Kita semua tahu bahwa kita harus menghadapi beberapa tantangan terkait kebutuhan bahan pokok sehari-hari. Harapan kita, semuanya tetap bisa terjaga,” pungkas Kapolri.

Kegiatan bakti sosial ini merupakan salah satu bentuk komitmen Polri dalam menjaga kesejahteraan masyarakat, terutama menjelang bulan Ramadan yang sering kali diwarnai dengan lonjakan harga kebutuhan pokok. Dengan adanya bantuan ini, diharapkan masyarakat yang kurang mampu dapat menjalankan ibadah puasa dengan lebih tenang dan khusyuk. (*)