Kolaborasi Ponpes Tarbiyatul Athfal dan PT MPMA, Gelar Tabligh Akbar Berdoa Untuk Negeri
![]() |
K.H. Usman Ali dari Magelang, memberikan tausyiah tentang rasa cinta tanah air dalam acara tabligh akbar dan doa bersama di Ponpes Tarbiyatul Athfal, Temanggung, Kamis (28/11/2019). (Foto: dok. PTA) |
Temanggung, beritaglobal.net – Pondok Pesantren (Ponpes) Tarbiyatul Athfal dan Madrasah Diniyah yang berada di Dusun Pikatan, Desa Mudal, Kecamatan/Kabupaten Temanggung bekerjasama dengan PT. Menara Pundi Mas Abadi (MPMA), Jakarta mengadakan tabligh akbar serta doa bersama untuk negeri, Kamis (28/11/2019).
Tabligh akbar dan gelaran doa bersama ini, mengusung tema “Mari kita wujudkan Indonesia rumah kita, damai, santun dan religius, untuk menjaga keutuhan agama dan negara”.
Saat dikonfirmasi beritaglobal.net, sesaat sebelum acara tabligh akbar dimulai, Gus Aan selaku pemilik sekaligus pengasuh Ponpes, menyampaikan, “Acara ini diadakan karena kecintaan kami pada negeri ini. Semoga acara ini bisa menyatukan semua lapisan masyarakat untuk bersama – sama mendoakan negeri ini, dan semoga tercipta suasana damai, khususnya di Kabupaten Temanggung,” ungkapnya, pada beritaglobal.net, Kamis (28/11/2019).
Tujuan untuk bersama – sama mendoakan kedamaian dan di negeri tercinta, juga disampaikan oleh Toni Afianto, selaku Manager PT. MPMA, sebuah perusahaan yang bergerak di bidang pengadaan barang informatika.
Isi Tausyiah
Sementara itu, tabligh akbar dan doa bersama kali ini, pengelola Ponpes Tarbiyatul Athfal, mengundang K.H. Usman Ali dari Magelang, sebagai pengisi tausyiah.
Selama memberi tausyiah, K.H. Usman Ali, mampu mengkombinasikan gurauan – gurauan kocak, namun sarat dengan pesan moral, sehingga mampu menyita perhatian ratusan jamaah yang hadir.
“Banggalah menjadi warga Indonesia, Kemerdekaan bangsa ini tidak lepas dari peran para ulama besar Nahdatul Ulama (NU) waktu itu. Tinggal sekarang bagaimana kita mempertahankan kemerdekaan ini. Indonesia merupakan negara yang subur, kaya akan hasil bumi untuk kehidupan warganya,” ungkap K.H. Usman dalam inti tausyiahnya.
Ditambahkannya, bahwa kita sebagai umat islam, harus dapat meneladani sifat dan menjaga wasiat Nabi Muhammad SAW.
Disimpulkannya, “Secara garis besar adalah tinggal bagaimana kita mensikapi hidup di era sekarang ini,” pungkasnya di akhir tausyiah dan dilanjutkan pembacaan doa.
Hadir dalam acara tersebut, segenap OPD Kabupaten Temanggung, jajaran Polsek Temanggung, jajaran Koramil, Pejabat Desa, tokoh agama dan tokoh masyarakat, serta ratusan warga sekitar Ponpes yang antusias mengikuti acara sekalipun hujan deras mengguyur. (*)
Dilaporkan oleh Ratmaningsih
Kontributor beritaglobal.net Kabupaten Temanggung
Tinggalkan Balasan