Ratusan Warga Plumbon Kecamatan Suruh Kabupaten Semarang Berbondong Bondong Menyaksikan Rekapitulasi Penghitungan Suara

Laporan: Widodo


UNGARAN,BeritaGlobal.net – Ratusan warga Desa Plumbon Kecamatan Suruh Kabupaten Semarang bersama-sama datangi Kantor Desa Plumbon.

Hal ini untuk menyaksikan langsung rekapitulasi penghitungan suara Pilkades.

Dari pantauan wartawan dilapangan, Kantor Desa Plumbon juga mendapat pengamanan ketat dari anggota TNI dan Polri.

Ada empat calon kepala desa (Cakades) yang ikut dalam Pilkades ini.

Baca Juga:  Pangdam XVIII/Kasuari Pimpin Rakor Bahas Rencana Peresmian Satuan Baru, Alih Kodal dan Pengembangan Satuan

Calon tersebut yakni Anas Farchan, Gunarto, Alek Mukharom dan M Syaiful Hadi.

Ketua Pilkades Desa Plumbon, Budi Susilo mengatakan ada 5060 daftar pemilih tetap (DPT), yang hadir dalam Pilkades ada 4.500 di Desa Plumbon.

Dalam Pilkades Desa Plumbon ini yang mendapatkan suara terbanyak yakni Alek Mukharom dengan perolehan suara 1844.

Baca Juga:  Isi Temu Ilmiah FOSSEI, Yuliyanto: "Mahasiswa jangan hanya berfikir menjadi CPNS"

“Pada sore hari ini yang terpilih yaitu Alek Mukharom,” kata Budi kepada wartawan, Minggu (30/10/2022).

Dalam proses Pilkades tadi, terdapat undangan yang terselip yang menghambat rekapitulasi penghitungan suara.

“Tadi ada dua undangan yang ketlingsut sehingga berpengaruh terhadap penghitungan antara surat suara dengan undangan yang ada,” jelasnya.

Baca Juga:  Bukan Hanya Bertugas Pengaman Perbatasan, Satgas Yonif R 641/BRU Juga Tingkatkan Kualitas Kesehatan Warga Binaan

“Jadi kami tidak dapat melakukan rekapitulasi sebelum TPS satu sampai 13 terkumpul semua, makanya kami selesainya sampai sore ini,” imbuhnya.

Setelah melakukan pengecekan ulang, pihaknya menemukan undangan tersebut.

“Alhamdulillah setelah dicari ternyata ada dua undangan yang terselip namun sekarang sudah ketemu,” paparnya. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
error: Content is protected !!