Sikapi Keluhan Warganet Tentang Kekosongan Pelayanan di Kantor Disdukcapil, Ini Tanggapan Walikota Salatiga
![]() |
Postingan terkait kekosongan pelayanan di Kantor Disdukcapil Kota Salatiga, oleh salah satu warganet, Senin (29/10/2018). |
Salatiga, Beritaglobal.net – Beberapa hari terakhir, warganet di beberapa group Facebook (FB) warga Kota Salatiga, dihebohkan dengan posting gambar kosongnya pelayanan di Kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kota Salatiga.
Seperti dilansir pada group FB Jaringan Salatiga Liberal, salah satu penggiat media sosial, dengan akun bernama Micky Demsy mengunggah beberapa foto terkait kekosongan petugas layanan Disdukcapil pada hari Senin (29/10/2018), sekira pukul 11.30 WIB.
“Belum ada jam setengah 12 siang, kantor dukcapil Kota Salatiga sdh ga ada petugas…????????” ungkapnya dengan tambahan gambar emoticon menangis.
Selain mengunggah rangkaian foto kekosongan layanan di Kantor Disdukcapil Kota Salatiga, dalam unggahan fotonya yang lain di lain group FB, tertera nomor antrian D040 dengan keperluan mengambil berkas dan legalisir. Dalam foto tersebut tertera jumlah antrian yang telah dilayani sebanyak 39 orang dan menyisakan 1 antrian, dengan waktu tertera pukul 11.30 WIB. Unggahan foto struk antrian diunggah Micky Demsy pada sekira pukul 12.16 WIB.
![]() |
Gambar posting struk antrian di Kantor Disdukcapil Kota Salatiga |
Dari postingan tersebut, mendapat tanggapan beragam dari warganet salah satunya dari akun bernama Eka Dewi Nurmala menuliskan, “Stengh 12 lbh brp detik mlah,,,” tulis akun bernama Eka Dewi Nurmala.
Dari beragam tanggapan warganet, akhirnya sekira pukul 16.41 WIB, di group FB Cinta Salatiga, Micky Demsy mengunggah klarifikasi dari Kepala Bidang Pelayanan Pendaftaran Penduduk Disdukcapil Kota Salatiga Agus Wibowo, yang dituliskan ulang olehnya.
“Terkait dengan POSTINGAN saya tadi siang tentang foto di bawa ini, Kabid Pelayanan Dukcapil Kota Salatiga sudah memberikan KLARIFIKASI dan sebagai orang yang beragama dan sebagai masyarakat yang cerdas , berahlak dan bermatabat tinggi dengan budaya indonesia yang humanis maka sudah selayaknya kita memaafkan kekurangan yg terjadi ini. Bagaimanapun kita hanyalah manusia yg lekat dengan kekurangan. Kedepannya tentu kita berharap kejadian ini tidak akan terulang lagi. Sehingga kita akan selalu mewartakan tentang kebaikan dan kesuksesan DUKCAPIL dalam pelayanannya terhadap masyarakat.
Berikut kutipan Kabid Pelayanan Pendaftaran Penduduk SATUAN KERJA PEMERINTAH DAERAH “DUKCAPIL”, KOTA SALATIGA bapak Agus Wibowo #aguswibowo.
” Yth bapak/ibu/mas/Mbak sedulur semua
Terimakasih atas kritik dan kontrol panjenengan semua, sehingga bisa kami gunakan untuk bahan evaluasi untuk meningkatkan pelayanan kami
Perlu kami sampaikan bahwa seperti yg dijelaskan di atas, teman teman pada menghadiri undangan pernikahan teman kantor, undangan jam 12.00
Dan kami keluar jam 12.40 dan setelah selesai kami segera melayani pemohon lagi, hanya kesalahan kami pengumuman kelupaan tidak kami tempel
Sekali lagi kami mohon maaf atas ketidaknyamanan bapak ibu,sdr semua
Hal Ini kami jadikan sebagai catatan untuk kedepanya bisa lebih baik pelayanan kami
Kesempatan ini secara khusus kami menyampaikan terimakasih kepada sdrku Micky demsy
#agus w..Kabid pelayanan pendaftaran penduduk#”,” tulis Micky.
Secara terpisah, saat dikonfirmasi beritaglobal.net terkait tanggapan Walikota dengan viralnya posting warganet Kota Salatiga tentang layanan di Disdukcapil Kota Salatiga, Walikota Salatiga H. Yulianto, S.E., M.M., menjawab bahwa pihaknya telah menyampaikan ke dinas yang bersangkutan.
“Sudah saya sampaikan ke dinas ybs,” jawab Walikota Salatiga H. Yulianto, S.E., M.M., singkat.
Ketika ditanyakan lebih lanjut tentang himbauan kepada masyarakat dan langkah yang diambil Walikota terhadap para Aparatur Sipil Negara (ASN), Yulianto, menyampaikan, “Untuk OPD yang langsung memberikan pelayanan masyarakat seperti dukcapil tidak boleh ada kekosongan pada jam kerja. Agar masyarakat terlayani secara cepat,” ungkap Yulianto lebih lanjut.
Dengan adanya posting tentang layanan di Disdukcapil Kota Salatiga, Yulianto menanggapi bijak bahwa hal tersebut adalah bentuk kepedulian warga terhadap pelayanan pemerintah.
“Itu bentuk kepedulian warga terhadap pelayanan pemerintah,” sambung Yulianto.
Walikota Salatiga Yulianto, atas nama Pemerintah Kota Salatiga, mengucapkan terima kasihnya dan permohonan maaf kepada warga Kota Salatiga atas pelayanan yang kurang baik.
“Tentunya saya terima kasih kepada warganet atas keluhannya dan kami atas nama pemerintah minta maaf atas pelayanan yg kurang baik,” ucapnya.
Terkait langkah yang diambil oleh pihaknya, Yulianto menegaskan, “Dan sudah saya sampaikan ke dinas dukcapil untuk langsung ditindak lanjuti,” tandas Walikota Salatiga Yulianto, S.E., M.M. (Choerul Amar/Agus S)
Tinggalkan Balasan