Payaman Diasapi, Warga Ungsikan Piaraan

Dwi Haryanto bersama putrinya saat berangkat beraktifitas, Jumat (01/02/2019) pagi, seraya membawa Love Bird piaraannya untuk dititipkan ke rumah saudaranya di RT 01 RW 04, Payaman, Kelurahan Tingkir Tengah, Kecamatan Tingkir. (Foto: Dok. istimewa/KHM)

Salatiga, beritaglobal.net – Sejumlah warga di lingkungan Payaman RT 02 RW 04 Kelurahan Tingkir Tengah, Kecamatan Tingkir, Kota Salatiga, pagi ini, Jumat (01/02/2019) sibuk menitipkan sangkar burung ke rumah warga di RT sebelah. Hal itu dilakukan terkat rencana dari Dinas Kesehatan Kota (DKK) Salatiga yang dijadwalkan akan melakukan pengasapan (fogging) ke seluruh lingkungan dan rumah warga pada pukul 08.00 WIB pagi.

Baca Juga:  Dandim 0703 Cilacap serahkan Hasil TMMD Sengkuyung Tahap II Tahun 2020 Ke Bupati

“Pagi ini akan dilakukan fogging oleh DKK di lingkungan RT 02 RW 04 karena sudah banyak warga menderita sakit demam berdarah yang disebabkan oleh nyamuk aides aygepti,” terang Ketua RW 04, Nur Azis kepada beritaglobal.net.

Baca Juga:  Patroli Perintis Presisi Polres Pelabuhan Tanjung Perak Bubarkan Gengster

Khawatir dampak pengasapan itu akan mebahayakan unggas peliharaan, maka sejumlah warga sontak mengungsikan burung dan ayamnya ke tetangga atau saudara yang tinggal di RT 01 sebelum mereka meninggalkan rumah untuk bekerja.

“Burung ini akan saya titipkan ke rumah mertua di RT bawah (RT 01-red) karena sebentar lagi saya tinggal kerja,” ujar Dwi Haryanto sambil menenteng sangkar burung lovebird bersama anak putrinya.

Baca Juga:  Dilema Gadi, Penjual Es Keliling Untuk Ikuti Himbauan Pemerintah dan Cukupi Kebutuhan Keluarga

Untuk diketahui, beberapa minggu ini sejumlah warga di Payaman RT 02 RW 04 terpaksa menjalani rawat inap di rumah sakit di Salatiga karena menderita penyakit demam berdarah. Dinilai telah endemis, DKK menjadwalkan untuk melakukan pengasapan pada hari ini. (Khamim)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
error: Content is protected !!