Pengukuhan Satgas Sentot Prawirodirdjo, Kapolda Jatim Tegaskan Pentingnya Sinergi Jelang 1 Suro di Madiun

Laporan: Ninis Indrawati

MADIUN | SUARAGLOBAL.COM – Menjelang perayaan tradisi 1 Suro yang sarat nilai budaya dan spiritual, Kepolisian Daerah Jawa Timur memperkuat langkah preventif dengan membentuk dan mengukuhkan Satgas Sentot Prawirodirdjo.

Upacara pengukuhan ini dipimpin langsung oleh Kapolda Jatim, Irjen Pol Drs. Nanang Avianto, M.Si, dalam kegiatan Silaturahmi Kamtibmas di Kota Madiun, Selasa (27/5/2025).

Kegiatan ini turut dihadiri oleh jajaran Forkopimda, tokoh masyarakat, serta perwakilan dari 14 perguruan pencak silat yang selama ini menjadi bagian penting dalam struktur sosial budaya Kota Madiun.

Baca Juga:  Sinergi Polri dan TNI, Pengamanan Maksimal Logistik Pilkada 2024 di Blitar

Dalam sambutannya, Kapolda Jatim menegaskan bahwa keamanan merupakan fondasi utama bagi tumbuhnya investasi dan kemajuan daerah. Ia memuji perkembangan Kota Madiun yang kini semakin modern tanpa meninggalkan jati dirinya sebagai “Kota Pendekar”.

“Jawa Timur adalah pintu gerbang Nusantara baru. Karena itu, stabilitas dan rasa aman harus menjadi tanggung jawab bersama, tidak hanya tugas aparat keamanan,” ujar Irjen Nanang.

Pembentukan Satgas Sentot Prawirodirdjo ini menjadi langkah strategis untuk mengantisipasi potensi gesekan antarperguruan yang bisa muncul selama momentum 1 Suro. Satgas ini diharapkan menjadi simbol kolaborasi dan penegak perdamaian di tengah masyarakat.

Baca Juga:  Polres Ponorogo Fasilitasi Deklarasi Damai Paslon Pilkada 2024: Bernyanyi Bersama, Simbol Persatuan dan Kedamaian

Kegiatan juga diisi dengan penandatanganan maklumat bersama oleh 14 ketua perguruan silat, sebagai bentuk komitmen kolektif dalam menjaga ketertiban dan keamanan di wilayah Madiun dan sekitarnya.

Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Jules Abraham Abast, S.I.K., menambahkan bahwa kegiatan ini menjadi sarana mempererat hubungan antarperguruan serta memperkuat kemitraan dengan kepolisian.

“Melalui komunikasi yang intens dan positif, kita bisa menciptakan ruang bersama untuk menjaga harmoni dan menekan potensi konflik,” ujarnya.

Baca Juga:  Sinergi Pemkab Banyuwangi dan Baznas: Strategi Inovatif Tuntaskan Kemiskinan Ekstrem

Sementara itu, Kapolres Madiun Kota, AKBP Wiwin Junianto Supriyadi, S.I.K., menyampaikan apresiasinya kepada seluruh pihak yang telah mendukung upaya menjaga keamanan selama ini. Ia berharap kerja sama yang sudah terjalin akan semakin kokoh dengan kehadiran Satgas ini.

“Dengan adanya maklumat bersama dan sinergi yang solid, kami optimis Kota Madiun akan tetap kondusif selama bulan Suro dan seterusnya,” pungkasnya.

Satgas Sentot Prawirodirdjo diharapkan menjadi simbol baru semangat perdamaian dan sinergi antarelemen masyarakat, khususnya dalam menjaga warisan budaya sekaligus keamanan daerah. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
error: Content is protected !!