Erick Komala Tinjau Samsat Manyar: Apresiasi Pelayanan di Tengah Gelombang Pemutihan Pajak

Laporan: Iswahyudi Artya

SURABAYA | SUARAGLOBAL.COM — Ramainya masyarakat yang memadati kantor Samsat Manyar, Surabaya, menyusul program Pemutihan Pajak Kendaraan Bermotor yang digagas Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, tak menyurutkan semangat petugas untuk tetap memberikan pelayanan prima. Kondisi ini menarik perhatian Anggota DPRD Provinsi Jawa Timur, Erick Komala, SH., MH., yang melakukan kunjungan langsung ke lokasi pada Jumat (18/7/2025).

Didampingi stafnya, Wahyu Santoso, Erick disambut jajaran petugas Samsat Manyar antara lain Herdyan Sabda Jayawardhana selaku Pamin Samsat Surabaya Timur, Arif Rahmanto, A.Md (PDPP Samsat Manyar), serta Kanto Sudarko, SH., MH. (Personel Samsat Surabaya Timur).

Kunjungan ini dilakukan guna meninjau secara langsung bagaimana pelaksanaan pelayanan kepada masyarakat dalam momentum program penghapusan denda pajak tersebut. Program yang berlaku dalam jangka waktu terbatas ini memang disambut antusias masyarakat, terlihat dari antrean panjang di area layanan.

Baca Juga:  Berbagi di Dermaga, Mengabdi Sepenuh Hati: Polres Tanjung Perak Tebar Sembako untuk Bentor dan TKBM Jelang Hari Bhayangkara ke-79

Tetap Profesional di Tengah Lonjakan

Dalam keterangannya kepada awak media, Erick Komala menyampaikan apresiasi tinggi terhadap para petugas Samsat Manyar yang tetap melayani masyarakat dengan ramah, cepat, dan profesional, meskipun harus menghadapi volume wajib pajak yang meningkat drastis.

“Saya melihat langsung bagaimana para petugas bekerja tanpa mengeluh, tetap humanis, dan cepat tanggap terhadap kebutuhan masyarakat. Ini adalah bukti bahwa pelayanan publik bisa tetap optimal meski dalam tekanan tinggi,” ungkap Erick.

Warga Rasakan Manfaat Program Pemutihan

Erick juga menyempatkan diri berdialog dengan sejumlah warga. Salah satunya adalah Ardiansyah (40), warga Surabaya yang datang untuk mengurus tunggakan pajak kendaraannya.

Baca Juga:  Menembus Kabut Jannah: Air Terjun Pofua’a Bente Diresmikan, Gubernur Sulteng Dorong Morowali Jadi Pionir Seribu Desa Wisata

“Saya merasa sangat terbantu. Biasanya saya menunda bayar karena dendanya memberatkan. Tapi dengan program pemutihan ini, saya bisa lunasi tanpa tambahan biaya. Petugasnya juga ramah dan nggak ribet,” ujar Ardiansyah dengan nada lega.

Dewan Minta Standar Layanan Ditingkatkan

Selain memberikan apresiasi, Erick Komala juga menekankan pentingnya peningkatan kualitas pelayanan publik secara berkelanjutan. Ia menegaskan bahwa profesionalisme dan integritas petugas harus menjadi budaya kerja, bukan hanya saat program-program khusus berlangsung.

“Program ini membuka mata kita bahwa masyarakat sebenarnya ingin taat, asalkan dilayani dengan baik. Oleh karena itu, pelayanan seperti ini seharusnya menjadi standar tetap, bukan hanya ketika ada pemutihan. Dan yang terpenting, jangan ada pungli. Transparansi adalah kunci kepercayaan,” tambahnya tegas.

Baca Juga:  Wani Jogo Suroboyo! Pesilat Simokerto Satukan Tekad Jaga Kedamaian

Dorongan untuk Kantor Samsat Lain di Jatim

Apresiasi yang disampaikan oleh anggota legislatif tersebut diharapkan menjadi suntikan semangat bagi seluruh jajaran petugas di Samsat Manyar, serta menjadi contoh inspiratif bagi kantor pelayanan Samsat lainnya di Jawa Timur.

Dengan terus diperbaikinya pelayanan publik, terutama dalam bidang administrasi kendaraan bermotor, kepercayaan masyarakat terhadap institusi pemerintah dapat semakin meningkat.

“Kita ingin masyarakat merasa dilayani, bukan diladeni. Dan kunjungan ini membuktikan bahwa perubahan ke arah itu memang sedang berjalan,” tutup Erick Komala. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
error: Content is protected !!