Potret Persatuan di HUT ke-80 RI: Presiden Prabowo dan Para Presiden-Wapres Terdahulu Berbagi Momen Keakraban

Laporan: Yuanta

JAKARTA | SUARAGLOBAL.COM – Setelah memimpin jalannya Upacara Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia ke-80 di halaman Istana Merdeka, Presiden Prabowo Subianto melanjutkan rangkaian acara kenegaraan dengan penuh kehangatan. Ia menerima ucapan selamat dari para Presiden dan Wakil Presiden terdahulu di Ruang Kredensial, Istana Kepresidenan Jakarta, Minggu (17/8/2025).

Momen itu tidak hanya menghadirkan suasana formal, tetapi juga nuansa keakraban yang jarang terlihat. Satu per satu, para Presiden dan Wakil Presiden terdahulu menyalami Presiden Prabowo, menyampaikan ucapan selamat sembari berbincang singkat. Kehangatan tersebut berpuncak pada sesi foto bersama yang menjadi simbol persatuan lintas generasi pemimpin bangsa di tengah perayaan HUT ke-80 RI.

Baca Juga:  DANREM 073/MKT HADIRI RAMAH TAMAH DI DENKESYAH 04.04.03 SALATIGA

Presiden ke-6 RI, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), menyampaikan rasa bangganya dapat kembali mengikuti upacara di Istana Merdeka. Baginya, momen ini bukan sekadar peringatan seremonial, melainkan pengingat akan pentingnya menjaga semangat persatuan nasional.

“Rakyat Indonesia harus bersyukur, tetap optimis, kemudian melakukan sesuatu bersama-sama dengan persatuan, dengan kerukunan membangun Indonesia agar lebih maju lagi,” kata SBY.

Sementara itu, Wakil Presiden ke-6 RI, Try Sutrisno, tampil dengan busana adat Nusantara yang kerap ia kenakan pada acara kenegaraan. Ia mengaku bersyukur dapat kembali menghadiri peringatan kemerdekaan di Istana, sembari menekankan harapan untuk masa depan bangsa.

Baca Juga:  Gunung Lewotobi Laki-Laki Alami Erupsi Besar, Radius Zona Bahaya Diperluas hingga 9 Kilometer: Ribuan Warga Mengungsi

“Saya merasa bersyukur, berbahagia, dan gembira karena saya lihat secara outlook semuanya, wajah-wajah yang hadir menyinarkan suatu kegembiraan akan memperingati, sekaligus ada harapan melihat masa depan yang seterusnya bagaimana,” ujarnya.

Di hadapan para pemimpin bangsa, Try Sutrisno juga menitipkan pesan khusus kepada generasi muda Indonesia. Menurutnya, anak muda harus terus mengasah kemampuan sebagai bentuk kesiapan melanjutkan estafet perjuangan bangsa.

“Saya harapkan kepada generasi muda karena merupakan generasi penerus harapan bangsa, saya harapkan generasi muda tergugahkan sehingga dia terus belajar, belajar, dan belajar di manapun dia berada,” pesan Try Sutrisno.

Adapun Wakil Presiden ke-13 RI, Ma’ruf Amin, menyoroti makna hakiki dari kemerdekaan yang harus berdampak nyata bagi kesejahteraan rakyat. Menurutnya, kemerdekaan sejati adalah rahmat apabila mampu menghadirkan kemakmuran bagi seluruh lapisan masyarakat.

Baca Juga:  Sukses! Pengedar Sabu Dibekuk Satres Narkoba Polres Salatiga

“Kita kembali pada semangat bahwa kemerdekaan itu harus membawa kemakmuran, kemerdekaan itu rahmat karena membawa kemakmuran. Kalau tidak membawa kemakmuran belum menjadi rahmat. Supaya betul-betul menjadi rahmat maka kita jadikan momentum untuk membangun Indonesia yang makmur,” tutur Ma’ruf Amin.

Pertemuan lintas generasi ini menjadi gambaran utuh bahwa kemerdekaan bukan sekadar peringatan sejarah, melainkan komitmen bersama untuk mewujudkan Indonesia yang semakin bersatu, sejahtera, dan berdaulat. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
error: Content is protected !!