Dukungan Penuh Pemerintah Pusat, Provinsi, dan Kota: Program SPELING di Salatiga Diusulkan Jadi Program Nasional

Laporan: Wahyu Widodo

SALATIGA | SUARAGLOBAL.COM – Upaya peningkatan akses layanan kesehatan berkualitas bagi masyarakat terus diperkuat Pemerintah Kota Salatiga. Hal ini terlihat saat Wali Kota Salatiga, dr. Robby Hernawan, Sp.OG., mendampingi Wakil Menteri Kesehatan RI, dr. Benjamin Paulus Octavianus, Sp.P., FISR., serta Gubernur Jawa Tengah, Komjen Pol (Purn) Drs. Ahmad Luthfi, S.H., S.St.M.K., meninjau pelaksanaan Program Layanan SPELING (Dokter Spesialis Keliling) di Kelurahan Blotongan, Rabu (5/11/2025).

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah, serta Pj. Sekretaris Daerah Kota Salatiga beserta jajaran terkait.

Program SPELING menjadi salah satu terobosan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah yang menghadirkan layanan kesehatan spesialistik langsung ke masyarakat tingkat kelurahan dan desa. Layanan ini mencakup pemeriksaan oleh dokter spesialis anak, penyakit dalam, paru, dan psikiatri, hingga pemeriksaan penunjang seperti rontgen dan deteksi kanker mulut rahim.

Baca Juga:  Semangat Sosial Anggota TeRuCI Ramaikan Pasar Tiban Sitalang

Wamenkes Apresiasi SPELING dan Dorong Jadi Program Nasional

Wakil Menteri Kesehatan RI menyampaikan kekagumannya terhadap cakupan dan antusiasme warga dalam kegiatan tersebut. Ia menilai bahwa SPELING sejalan dengan program prioritas Presiden Prabowo, khususnya terkait Cek Kesehatan Gratis bagi masyarakat.

“Program SPELING ini jauh lebih lengkap dari sekadar pemeriksaan kesehatan. Ada dokter spesialis, alat rontgen, hingga layanan penanganan penyakit tertentu. Ini sudah melampaui harapan kami,” ujar Wamenkes.

Ia menegaskan keinginannya agar SPELING dapat diadopsi sebagai program nasional, sehingga manfaatnya bisa dirasakan oleh masyarakat luas di berbagai daerah Indonesia.

Baca Juga:  Jum'at Curhat: Langkah Inovatif Polrestabes Surabaya Ciptakan Harmoni Jelang Pilkada 2024

Gubernur Jateng: Kesehatan Dibangun dari Tingkat Desa

Gubernur Jawa Tengah menekankan bahwa keberhasilan pembangunan kesehatan harus diawali dari masyarakat akar rumput.

“Membangun masyarakat itu basisnya dari desa. Kalau desanya sehat, maka kecematannya sehat, kabupaten/kotanya sehat. SPELING harus diguyub bareng-bareng,” tegasnya.

Menurutnya, layanan spesialistik yang mendatangi masyarakat secara langsung akan mengurangi hambatan akses, sekaligus mendidik warga untuk lebih sadar terhadap kesehatan.

Wali Kota Salatiga: Kolaborasi Semakin Diperkuat

Sementara itu, Wali Kota Salatiga, dr. Robby Hernawan, Sp.OG., menjelaskan bahwa pelaksanaan SPELING di Salatiga telah dikolaborasikan dengan program Cek Kesehatan Gratis, serta melibatkan seluruh rumah sakit baik pemerintah maupun swasta, termasuk BPJS Kesehatan.

Baca Juga:  Paket Semabako dan Dana Sosial Ramadhan Karyawan Karaoke Untuk Duafa

“Kami terus mendorong kolaborasi agar masyarakat tidak kesulitan memperoleh layanan kesehatan yang memadai. Ke depan kami berharap Provinsi dapat memfasilitasi lebih baik agar kualitas SPELING semakin meningkat,” ungkapnya.

Ia menambahkan, SPELING di Salatiga kini telah mampu melakukan deteksi dini berbagai penyakit seperti kanker serviks dan TBC melalui rontgen, serta pemeriksaan penyakit dasar lainnya.

Harapan Ke Depan

Dengan adanya dukungan dan kunjungan dari Pemerintah Pusat dan Pemerintah Provinsi, pelaksanaan Program SPELING di Kota Salatiga diharapkan terus diperkuat, diperluas, dan menjadi contoh bagi daerah lain.

Sinergi lintas pemerintahan menjadi kunci dalam memastikan masyarakat memperoleh pelayanan kesehatan yang merata, komprehensif, dan mudah diakses, hingga ke tingkat kelurahan dan desa. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
error: Content is protected !!