Rutan Salatiga Mantapkan Zona Integritas: Dorong Perubahan Mindset dan Pelayanan Publik yang Lebih Akuntabel

Laporan: Wahyu Widodo

SALATIGA | SUARAGLOBAL.COM — Komitmen memperkuat pembangunan Zona Integritas (ZI) di Kota Salatiga kembali ditegaskan melalui keikutsertaan Rumah Tahanan Negara (Rutan) Salatiga dalam kegiatan sosialisasi pembangunan zona integritas yang digelar Inspektorat Kota Salatiga. Kegiatan yang berlangsung pada Kamis (20/11) ini turut dihadiri Wali Kota Salatiga, Plt. Inspektur Daerah, serta para pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Kota Salatiga.

Kepala Rutan Salatiga, Anton, menyampaikan bahwa pembangunan zona integritas bukan sekadar pemenuhan administrasi, tetapi merupakan wujud komitmen nyata institusi pemerintah untuk menciptakan birokrasi yang bersih, transparan, dan berorientasi pada pelayanan publik.

Baca Juga:  Aksi Ugal-Ugalan: Tiga Pemuda dan Motor Berknalpot Bising Diamankan Tim Sparta Surakarta

“Pembangunan zona integritas ini bukan hanya penggugur kewajiban, tetapi merupakan komitmen nyata sebagai institusi pemerintah untuk menciptakan lingkungan kerja yang bersih dari korupsi dan tentunya melayani dengan sepenuh hati kepada masyarakat,” tegas Anton saat menjadi narasumber.

Dalam paparannya, Anton menekankan beberapa poin strategis dalam mewujudkan zona integritas, antara lain pentingnya komitmen pimpinan, pelibatan seluruh jajaran, serta pemenuhan dokumen data dukung secara menyeluruh. Ia menambahkan bahwa indikator kesuksesan zona integritas ditandai dengan meningkatnya kualitas pelayanan hingga terbangunnya kepuasan masyarakat.

“Hal yang paling dasar adalah mengubah mindset seluruh jajaran, implementasi proses kerja yang efektif, efisien, pengembangan SDM yang kompeten, memastikan seluruh kinerja terukur dan akuntabel, hingga penerapan pengawasan manajemen risiko. Output akhirnya adalah pelayanan yang meningkat dan masyarakat merasa terlayani dengan baik,” jelas Anton.

Baca Juga:  Dari Salatiga Ikut Serta, Nina Agustin Saksikan Pengukuhan LFSP Jateng Periode 2025–2030

Anton juga menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Kota Salatiga atas kepercayaan dan ruang kolaborasi yang terus terbangun. Baginya, kegiatan ini bukan hanya agenda formal, tetapi menjadi wadah pertukaran pengalaman dan pengetahuan antarinstansi.

“Kami ucapkan terima kasih pada Pemkot Salatiga. Semoga ilmu dan sharing pengalaman melalui kegiatan ini dapat diimplementasikan dan menghasilkan pelayanan publik yang berdampak serta semakin mempermudah masyarakat,” tandasnya.

Baca Juga:  Polres Kediri Tetapkan 28 Tersangka Kerusuhan, 14 di Antaranya Anak di Bawah Umur dan Satu Perempuan

Rutan Salatiga diketahui terus memperkuat sinergi lintas sektor sebagai bagian dari komitmen pembangunan zona integritas. Berbagai upaya kolaboratif dilakukan untuk mendorong peningkatan layanan dan pembinaan di lingkungan rutan, sehingga mampu memberikan manfaat optimal bagi warga binaan maupun masyarakat luas.

Dengan penguatan ini, diharapkan Rutan Salatiga dapat menjadi salah satu role model pelaksanaan zona integritas di tingkat daerah, sekaligus mendorong budaya kerja yang bersih, profesional, dan berorientasi pada pelayanan prima. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
error: Content is protected !!