Akhirussanah Penuh Cahaya: Siswa SMPIT Insan Madani Hafal 11 Juz Al-Qur’an

Laporan: Andi Saputra

SEMARANG | SUARAGLOBAL.COM — Suasana haru dan penuh syukur menyelimuti lantai 3 Gedung Qur’an Learning Center (QLC) Bina Insani Banyumanik, Kota Semarang, saat SMPIT Insan Madani Kota Semarang menggelar Akhirussanah Angkatan IV, Sabtu (14/6/2025). Kegiatan yang menjadi penutup masa belajar bagi 25 siswa kelas IX ini berlangsung khidmat dan menyentuh hati, diwarnai oleh capaian membanggakan siswa-siswinya, khususnya dalam bidang tahfizh.

Dalam sambutannya, Kepala Sekolah Widi Setianah menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah mengantarkan para siswa hingga ke tahap kelulusan. Ia menekankan pentingnya nilai-nilai keislaman dan semangat menuntut ilmu yang harus tetap dijaga para lulusan di jenjang pendidikan berikutnya.

“Kami titipkan harapan dan doa agar para alumni menjadi generasi yang sukses, berakhlak, dan bermanfaat bagi umat,” ujar Widi Setianah penuh haru.

Salah satu sorotan utama dari akhirussanah ini adalah capaian luar biasa dari Mafazha Hidayah Ramadhani, yang berhasil menyelesaikan hafalan Al-Qur’an sebanyak 11 juz. Prestasi ini menjadi simbol nyata keberhasilan program tahfizh unggulan yang diterapkan di SMPIT Insan Madani. Dengan bimbingan guru yang intensif dan dukungan dari orang tua, program ini terbukti mampu menumbuhkan generasi muda yang mencintai dan mengamalkan Al-Qur’an.

Selain itu, sekolah juga memberikan penghargaan khusus kepada Nabila Trayunda Kayla sebagai lulusan terbaik tahun ajaran 2024/2025, tidak hanya karena prestasi akademiknya, tetapi juga karena sikap dan akhlak terpuji yang ditunjukkannya selama masa pendidikan.

Mewakili para orang tua, Wahyu Jati Kusuma, ayah dari Nabila, menyampaikan rasa terima kasih mendalam atas dedikasi para guru yang telah mendampingi putra-putri mereka selama tiga tahun terakhir.

“Kami bersyukur dan bangga dengan pencapaian anak-anak. Semoga silaturahmi antara orang tua dan sekolah tetap terjalin erat di masa mendatang,” ungkap Wahyu dengan penuh haru.

Acara ditutup dengan doa bersama dan penampilan persembahan dari para siswa, yang menambah khidmat serta kehangatan suasana akhirussanah. Momentum ini bukan sekadar penutup, tetapi juga menjadi titik awal perjalanan baru para siswa menuju jenjang kehidupan berikutnya, membawa bekal ilmu, iman, dan akhlak mulia.

Akhirussanah Angkatan IV SMPIT Insan Madani Semarang bukan hanya menjadi ajang perpisahan, namun juga perayaan atas keberhasilan mencetak generasi Qur’ani yang siap menebar manfaat di mana pun mereka berada. (*)