Almuzammil Yusuf Kunjungi Jateng: Jawa Tengah Dijadikan Model Konsolidasi Nasional PKS Menuju 2029

Laporan: Andi Saputra

SEMARANG | SUARAGLOBAL.COM – Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) periode 2025–2030, Almuzammil Yusuf, memulai langkah awal kepemimpinannya dengan melakukan kunjungan kerja perdana ke Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PKS Jawa Tengah pada Jumat, 18 Juli 2025. Bertempat di Hotel Grasia, Kota Semarang, kunjungan ini disambut antusias oleh seluruh jajaran pengurus wilayah, struktur partai, kader, serta anggota legislatif PKS dari berbagai daerah di Jawa Tengah.

Kegiatan ini bukan sekadar seremoni penyambutan pimpinan baru, tetapi menjadi momentum konsolidasi internal yang strategis. Apalagi Jawa Tengah selama ini dikenal sebagai salah satu basis penting PKS yang berhasil mencatatkan kinerja politik signifikan dalam Pemilu terakhir.

Ketua DPW PKS Jawa Tengah, Muhammad Afif, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas kunjungan Presiden PKS yang menurutnya menjadi penyemangat baru bagi seluruh kader di daerah.

Baca Juga:  Dedikasi Tanpa Mengenal Waktu: Ilham Siap Bawa PDAM Salatiga ke Level Lebih Tinggi

“Kami menyambut hangat kedatangan Bapak Presiden PKS. Kehadiran beliau bukan hanya menyatukan semangat pasca-muktamar, tetapi juga menjadi penguat tekad kami untuk menghadapi tantangan politik ke depan. Alhamdulillah, Jawa Tengah mencatatkan peningkatan signifikan dalam jumlah kursi legislatif. Kami siap melangkah lebih jauh untuk kemenangan PKS di Pemilu 2029,” tegas Afif.

Sebagai respon atas sambutan tersebut, Almuzammil Yusuf memuji militansi dan loyalitas para kader PKS di Jawa Tengah. Menurutnya, struktur partai di provinsi ini bisa menjadi contoh bagi daerah lain dalam membangun kekuatan politik berbasis kaderisasi.

“Saya sangat mengapresiasi loyalitas dan dedikasi rekan-rekan kader PKS di Jawa Tengah. Kinerja luar biasa ini menunjukkan bahwa kita bukan hanya partai politik, tetapi juga organisasi kader yang kuat dan terstruktur hingga ke akar rumput,” ungkap Almuzammil.

Baca Juga:  Hangatnya Silaturahmi di Tengah Rotasi: Kapolres Simalungun Gelar Temu Pisah Pejabat dalam Rangka Sertijab

Ia menekankan bahwa konsolidasi harus terus diperkuat sebagai upaya menjawab tantangan politik nasional yang semakin kompleks. Pemilu 2029 dinilai bukan sekadar kontestasi lima tahunan, tetapi momentum untuk menegaskan posisi PKS sebagai kekuatan politik yang berpengaruh dan solutif bagi rakyat.

“Tugas kita berat, besar, dan mulia. Mari kita hadapi dengan semangat kolektif. Dengan bersatu, kita akan menjadi kekuatan transformasi bangsa. Jadikan PKS bukan hanya besar dalam angka, tapi juga dalam manfaat bagi umat dan rakyat Indonesia,” tegasnya.

Acara ini turut dihadiri oleh para anggota DPR RI dari Daerah Pemilihan (Dapil) Jawa Tengah, anggota DPRD Provinsi Jawa Tengah, jajaran Dewan Pimpinan Tingkat Wilayah (DPTW), serta seluruh ketua dan sekretaris DPD PKS se-Jawa Tengah. Suasana kekeluargaan dan semangat perubahan mewarnai pertemuan yang berlangsung penuh keakraban tersebut.

Baca Juga:  Pemkab Sidoarjo Raih Penghargaan \"Menuju Informatif\" dalam KI Award 2024

Sebagai penutup, Almuzammil menegaskan bahwa Jawa Tengah akan menjadi pilot project konsolidasi nasional PKS. Ia berharap seluruh struktur partai di wilayah lain dapat belajar dari pola pengorganisasian dan pencapaian yang telah diraih oleh DPW PKS Jateng.

Kunjungan ini menandai awal era baru PKS di bawah kepemimpinan Almuzammil Yusuf, dengan misi membangun kekuatan nasional yang solid, strategis, dan berpihak kepada kepentingan rakyat. Jawa Tengah pun kini diharapkan menjadi mesin penggerak utama menuju kemenangan PKS di tahun-tahun mendatang. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
error: Content is protected !!