Brimob Polda Bali Sigap Evakuasi Warga, Banjir Bandang Lumpuhkan Denpasar hingga Jembrana
Laporan: Made
DENPASAR | SUARAGLOBAL.COM – Hujan deras yang mengguyur Pulau Bali sejak Selasa (9/9/25) malam menyebabkan bencana banjir bandang di sejumlah wilayah. Data Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat, banjir melanda Kabupaten Jembrana, Gianyar, Tabanan, Klungkung, hingga Kota Denpasar.
Menurut laporan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bali, curah hujan ekstrem mencapai 150 mm/hari menjadi penyebab utama, ditambah dengan tersumbatnya drainase di beberapa titik rawan. Di Kabupaten Jembrana, banjir merenggut dua korban jiwa dan memaksa puluhan warga mengungsi. Sementara itu, di Klungkung tercatat 104 keluarga terdampak, dan di Denpasar, banjir menggenangi empat kecamatan sekaligus: Denpasar Timur, Utara, Selatan, dan Barat.
Denpasar Timur Terparah
Kondisi paling parah terjadi di Denpasar Timur, tepatnya di kawasan Jalan Siulan dan Jalan WR. Supratman, Kesiman Kertalangu. Genangan air setinggi paha orang dewasa menutup akses jalan, bahkan menyeret sejumlah kendaraan di sekitar aliran Sungai Tukad Batubulan. Aktivitas warga lumpuh total, sebagian besar memilih bertahan di lantai dua rumah atau mencari tempat lebih tinggi.
Brimob Diterjunkan dengan Perahu Karet
Menghadapi situasi darurat ini, Satbrimob Polda Bali bergerak cepat mengevakuasi warga. Personel diturunkan menggunakan rubber boat untuk menolong masyarakat yang terjebak banjir, terutama di sepanjang Jalan Siulan. Evakuasi dilakukan secara intensif agar warga bisa menyelamatkan diri ke pos-pos pengungsian dan lokasi aman lainnya.

Kapolda Bali Irjen Pol. Daniel Adityajaya bersama Dansatbrimob Polda Bali Kombes Pol. Rachmat Hendrawan turut memantau langsung di lapangan. Keduanya meninjau proses evakuasi kendaraan yang terjebak banjir sekaligus koordinasi pembersihan jalur Tohpati–Sukawati, yang sempat terputus akibat tumpukan puing dan lumpur, (10/09/25).
Penyelamatan di Jembrana
Di Kabupaten Jembrana, upaya penyelamatan dilakukan oleh Tim SAR Batalyon C Pelopor Satbrimob Polda Bali. Dipimpin Danki 2 IPTU I Gst. Bgs. Wiadnyana, tim berhasil mengevakuasi empat orang dewasa dan dua anak-anak sekitar pukul 11.20 WITA. Selain itu, tim juga membantu seorang warga yang sakit akibat kecelakaan untuk dipindahkan ke rumah kerabatnya.
Mobil Terseret Arus Diamankan
Respons cepat Brimob juga terlihat di Jalan Tohpati, depan UC Silver Batubulan. Sebuah mobil warga yang terseret derasnya arus berhasil diselamatkan setelah personel Brimob menggunakan kendaraan taktis untuk menariknya ke lokasi aman. Kejadian itu disaksikan langsung oleh masyarakat sekitar yang kemudian memberikan apresiasi kepada aparat atas keberanian mereka.
Gotong Royong Bersihkan Lumpur
Selain Brimob, tim SAR gabungan, relawan, dan warga setempat bahu membahu membersihkan lumpur serta sampah yang menumpuk di jalur utama Denpasar–Batubulan. Aksi gotong royong ini diharapkan mempercepat normalisasi akses transportasi yang vital bagi pergerakan warga dan distribusi logistik.
Kapolda Bali menegaskan, kehadiran Brimob di lapangan bukan sekadar untuk evakuasi, tetapi juga untuk memastikan keamanan dan ketenangan warga.
“Brimob akan tetap siaga di lokasi hingga situasi benar-benar pulih. Kehadiran aparat adalah bentuk nyata kehadiran negara di tengah masyarakat,” ujar Kapolda. (*)



Tinggalkan Balasan