Bunga dan Jeruk, Bahasa Simbolik Dukungan Pelajar MAN Kota Batu untuk Polres Batu

Laporan: Ninis Indrawati

KOTA BATU | SUARAGLOBAL.COM – Suasana haru dan keakraban mewarnai halaman Mapolres Batu Polda Jatim pada Kamis (04/09/2025). Rombongan siswa bersama guru dari Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Kota Batu datang membawa kejutan istimewa: bunga dan buah jeruk sebagai simbol ketulusan dan dukungan moral bagi jajaran kepolisian.

Kehadiran mereka disambut langsung oleh Kabagops Polres Batu, Kompol Anton, beserta anggota Polres Batu yang tengah mengikuti apel pagi. Dengan wajah ceria, para siswa menyerahkan bunga yang melambangkan keindahan dan penghormatan, serta jeruk segar yang dipandang sebagai simbol semangat, energi positif, dan doa untuk kesehatan para aparat.

Sekretaris Bidang Bela Negara OSIS MAN Kota Batu, Al Ajis Arifin, S.Pd., M.Pd., menjelaskan bahwa aksi sederhana ini bertujuan memberi motivasi kepada polisi yang setiap hari berjibaku menjaga keamanan dan ketertiban di Kota Batu.

“Kami ingin menunjukkan rasa terima kasih atas pengabdian dan kerja keras Polres Batu dalam mengamankan Kota Batu. Semoga dengan dukungan kecil ini, semangat Bapak dan Ibu Polisi semakin bertambah,” ujarnya.

Kapolres Batu, AKBP Andi Yudha Pranata, menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya atas inisiatif dan kepedulian para pelajar. Menurutnya, perhatian dari masyarakat, termasuk generasi muda, sangat berarti dalam menjaga stabilitas wilayah sekaligus menjadi wujud nyata dari tagline #jogobatu.

“Kami merasa terhormat dan bangga atas perhatian ini. Apa yang dilakukan keluarga besar MAN Kota Batu telah memberikan energi baru bagi Polres Batu Polda Jatim untuk terus bekerja maksimal menjaga keamanan dan ketertiban di Kota Batu. Mari kita bersama-sama mewujudkan visi untuk kemajuan Indonesia yang lebih baik,” ungkap AKBP Andi.

Kegiatan berlangsung hangat dengan canda, doa bersama, serta sesi foto antara siswa dan aparat. Para pelajar juga diajak melihat lebih dekat suasana Mapolres Batu, sebuah pengalaman yang membuat banyak dari mereka merasa bangga dapat berinteraksi langsung dengan aparat penegak hukum.

Momen penuh makna ini diharapkan mampu menjadi inspirasi bagi generasi muda lainnya untuk menebarkan energi positif, menumbuhkan rasa kepedulian sosial, serta menghargai peran aparat dalam menjaga keamanan. (*)