Di Bawah Guyuran Hujan, Pj. Wali Kota Salatiga dan Forkopimda Semarakkan Welcoming Party UKSW 2024

 

Laporan: W Widodo 

SALATIGA | SUARAGLOBAL.COM – Suasana penuh semangat dan kebersamaan terasa kental dalam acara Welcoming Party 2024 mahasiswa baru Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW). Meski diguyur hujan, antusiasme ratusan mahasiswa baru tak surut. Kegiatan yang berlangsung pada Jumat (27/09/2024) di Lapangan Sepakbola UKSW, Kota Salatiga, ini menjadi momen spesial yang menandai penutupan rangkaian Orientasi Mahasiswa Baru (OMB) di kampus tersebut.

Hadir dalam acara tersebut, Pj. Wali Kota Salatiga Yasip Khasani, bersama dengan jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Salatiga. Mereka ikut menyambut hangat para mahasiswa baru yang akan memulai perjalanan akademik di salah satu kampus terbesar di Salatiga. Yasip Khasani dalam sambutannya tak hanya memberikan ucapan selamat datang, tetapi juga menyampaikan pesan mendalam kepada mahasiswa untuk tetap semangat dan bersatu dalam keberagaman.

“Selamat datang dan semoga kalian betah di Kota Salatiga, kota yang sejuk dan penuh dengan keberagaman, seperti halnya UKSW. Saya mewakili Pemerintah Kota Salatiga berharap, kalian dapat memberikan kontribusi nyata untuk pembangunan kota tercinta ini. Tetap semangat, jangan kendor walau diguyur hujan!” ucap Yasip dengan penuh semangat. Sambutan tersebut disambut sorak sorai mahasiswa yang hadir, menambah semarak suasana meski cuaca kurang bersahabat.

Welcoming Party ini bukan sekadar acara penyambutan biasa, tetapi juga sarana untuk menanamkan semangat kebersamaan dan kekeluargaan di antara mahasiswa baru, yang datang dari berbagai daerah di Indonesia. Acara tersebut juga menjadi ajang bagi mahasiswa baru untuk mengenal lebih dekat tentang nilai-nilai yang dipegang teguh oleh UKSW, yakni Semangat Satu Hati, sebuah filosofi yang menekankan kebersamaan dalam keberagaman.

Acara yang rutin diadakan setiap tahun ini tidak hanya dihadiri oleh jajaran pimpinan kota, tetapi juga dimeriahkan dengan penampilan band-band lokal serta artis ternama, yang menambah semangat mahasiswa meski cuaca hujan. Hiburan musik yang dibawakan menjadi puncak kemeriahan, mempererat kebersamaan antara mahasiswa baru, senior, serta staf akademik UKSW.

Salatiga, yang terkenal sebagai kota yang damai dengan masyarakat multikultural, memiliki daya tarik tersendiri bagi para mahasiswa dari luar daerah. Kota yang sejuk ini menjadi tempat yang nyaman untuk belajar dan berkembang. Hal ini juga ditegaskan oleh Yasip Khasani, yang berharap para mahasiswa dapat berkontribusi dalam pembangunan kota melalui kreativitas dan pendidikan yang mereka tempuh di UKSW.

Keberagaman budaya di UKSW, yang mencerminkan miniatur Indonesia, menjadikan kampus ini sebagai tempat yang ideal untuk belajar tentang toleransi dan persatuan. Yasip mengajak para mahasiswa baru untuk selalu menjunjung tinggi semangat toleransi dan kerja sama, yang juga menjadi nilai utama kehidupan di Kota Salatiga.

Setelah rangkaian acara OMB berakhir dengan Welcoming Party ini, para mahasiswa baru resmi menjadi bagian dari keluarga besar UKSW. Yasip Khasani dan Forkopimda Kota Salatiga menutup acara dengan meneriakkan bersama semboyan “Satu Hati”, yang menjadi identitas dan ciri khas kampus tersebut. Momen ini menjadi simbol dari kebersamaan yang tak lekang oleh cuaca, menegaskan bahwa semangat persatuan dan kebersamaan harus terus dijaga, apapun tantangan yang dihadapi.

Acara yang berlangsung hingga malam ini ditutup dengan penuh keceriaan, meski hujan tak kunjung reda. Mahasiswa baru, yang datang dari berbagai daerah, merasa disambut dengan hangat oleh civitas akademika dan pemerintah kota. Mereka pun siap memulai babak baru dalam pendidikan mereka, diiringi semangat kebersamaan yang telah diresapi dalam kegiatan orientasi.

Dengan berakhirnya Welcoming Party 2024, mahasiswa baru UKSW kini siap melangkah ke jenjang akademik yang lebih serius. Namun, nilai-nilai kebersamaan yang ditanamkan dalam kegiatan ini diharapkan terus terjaga, menjadi fondasi bagi mereka untuk tidak hanya sukses dalam studi, tetapi juga menjadi pribadi yang tangguh dan peduli terhadap lingkungan sosial di sekitar mereka. (*)