Dua Hari Berturut-turut, Unit K-9 Polres Semarang Sisir Gereja Jelang Natal 2025

Laporan: Wahyu Widodo

UNGARAN | SUARAGLOBAL.COM – Guna memastikan perayaan dan ibadah Natal 2025 berjalan aman, tertib, dan kondusif, Polres Semarang mengintensifkan langkah pengamanan dengan menerjunkan Unit K-9 untuk melakukan penyisiran di sejumlah gereja yang tersebar di wilayah Kabupaten Semarang.

Kegiatan sterilisasi tersebut telah dilaksanakan selama dua hari berturut-turut, sejak Senin hingga Selasa (23–24 Desember 2025). Sehari menjelang perayaan Natal, Rabu (24/12/2025), kegiatan pengamanan dipantau langsung oleh Kapolres Semarang AKBP Ratna Quratul Ainy, SIK., M.Si., yang didampingi Bupati Semarang H. Ngesti Nugraha, SH., MH., serta unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Semarang.

Salah satu gereja yang menjadi sasaran penyisiran adalah Gereja Kristus Raja Ungaran. Dalam kegiatan tersebut, AKBP Ratna terlihat memberikan instruksi sekaligus melakukan pengawasan langsung terhadap personel yang bertugas, guna memastikan seluruh prosedur pengamanan berjalan optimal.

“Kami melakukan penyisiran dengan menerjunkan Unit K-9 serta perangkat deteksi lainnya. Tujuannya adalah untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada saudara-saudara kita yang melaksanakan ibadah dan merayakan Natal 2025,” ujar AKBP Ratna di sela-sela kegiatan.

Selain menggunakan anjing pelacak dari Unit K-9, Polres Semarang juga mengerahkan personel yang dilengkapi dengan metal detector dan inspection mirror. Peralatan tersebut digunakan untuk memeriksa setiap sudut ruangan, bangunan, hingga area sekitar gereja guna mengantisipasi potensi gangguan keamanan.

Kapolres Semarang menambahkan bahwa kegiatan sterilisasi gereja ini bukan hanya dilakukan sehari menjelang Natal, melainkan telah dilaksanakan secara berkelanjutan oleh jajaran Polres Semarang sejak Senin (23/12/2025) di sejumlah gereja yang menjadi prioritas pengamanan.

Dalam pengamanan Natal 2025, Polres Semarang menerjunkan sebanyak 381 personel. Tidak hanya mengandalkan kekuatan internal, Polres Semarang juga melakukan kolaborasi dan sinergi dengan berbagai pemangku kepentingan serta organisasi masyarakat di Kabupaten Semarang.

“Kami bersinergi dengan seluruh stakeholder terkait, termasuk organisasi kemasyarakatan, guna memberikan pelayanan dan pengamanan maksimal kepada masyarakat, khususnya saudara-saudara kita yang menjalankan ibadah dan perayaan Natal,” tegasnya.

Langkah pengamanan ini mendapat sambutan positif dari para pengurus gereja. Mereka tampak kooperatif dengan mendampingi petugas Polres Semarang selama proses pengecekan berlangsung, mulai dari ruang ibadah hingga area pendukung lainnya di lingkungan gereja.

Dengan dilaksanakannya penyisiran dan pengamanan terpadu ini, Polres Semarang berharap perayaan Natal 2025 di Kabupaten Semarang dapat berlangsung dengan aman, damai, dan penuh khidmat, sekaligus memperkuat semangat toleransi antarumat beragama. (*)