Gagalkan Aksi Curanmor di Pasar Tambelangan, Polres Sampang Buktikan Kesigapan!

Laporan: Ninis Indrawati

SAMPANG | SUARAGLOBAL.COM – Kepolisian Resor (Polres) Sampang kembali menunjukkan kesigapannya dalam menjaga keamanan dengan menggagalkan aksi pencurian sepeda motor di kawasan Pasar Tambelangan pada Jumat, 21 Februari 2025. Seorang pelaku berinisial S (29) berhasil ditangkap setelah aksinya dipergoki warga dan aparat kepolisian yang tengah berpatroli.

Kapolres Sampang AKBP Hartono, S.Pd., M.M., dalam konferensi pers di Aula Wicaksono pada Senin, 24 Februari 2025, menegaskan bahwa pihaknya akan terus memperketat patroli dan pengamanan guna memberantas tindak kriminal, terutama pencurian kendaraan bermotor (curanmor) yang kerap meresahkan masyarakat.

“Polres Sampang akan terus meningkatkan pengamanan dan memperketat patroli di lokasi-lokasi rawan kejahatan. Saat ini, pelaku sedang dalam pemeriksaan lebih lanjut untuk mengungkap kemungkinan keterlibatan jaringan curanmor yang lebih luas,” ujar AKBP Hartono.

Aksi Nekat Pelaku Berujung Gagal

Aksi nekat S sempat menghebohkan para pedagang dan pengunjung pasar. Beruntung, kecurigaan warga terhadap gerak-gerik mencurigakan pelaku segera direspons oleh aparat yang sedang berpatroli. Meski sempat mencoba melarikan diri, S akhirnya berhasil diamankan.

Dalam kesempatan yang sama, Polres Sampang juga mengembalikan sepeda motor yang nyaris dicuri kepada pemiliknya. Sang korban mengungkapkan rasa syukur dan apresiasi atas tindakan cepat kepolisian.

“Saya sangat berterima kasih karena motor saya bisa kembali tanpa harus mengeluarkan biaya apa pun. Ini membuktikan bahwa Polres Sampang benar-benar sigap dalam melayani masyarakat,” tutur korban.

Imbauan Kepolisian: Waspada dan Gunakan Kunci Ganda

Sebagai langkah preventif, Polres Sampang mengimbau masyarakat untuk lebih waspada, termasuk menggunakan kunci ganda saat memarkir kendaraan serta segera melapor jika menemukan aktivitas mencurigakan di lingkungan sekitar.

Diharapkan dengan langkah ini, angka kejahatan curanmor di Kabupaten Sampang dapat ditekan, sehingga masyarakat bisa beraktivitas dengan lebih aman dan nyaman. (*)