Hapus Noda di Balik Jeruji: Anton Adi Ristanto Tegaskan Komitmen Zero Narkoba di Rutan Salatiga

Laporan: Wahyu Widodo

SALATIGA | SUARAGLOBAL.COM — Komitmen kuat untuk mewujudkan lembaga pemasyarakatan yang bersih dari narkoba dan penyalahgunaan alat komunikasi ilegal digaungkan dengan lantang oleh Kepala Rumah Tahanan Negara (Karutan) Salatiga, Anton Adi Ristanto. Dalam sebuah apel internal yang berlangsung khidmat, Anton memimpin langsung deklarasi dan ikrar perang terhadap narkoba serta peredaran handphone ilegal di lingkungan Rutan Salatiga.

Langkah ini menjadi tindak lanjut nyata dari instruksi Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia RI bidang Imigrasi dan Pemasyarakatan, Jenderal (Purn) Agus Andrianto, serta Direktur Jenderal Pemasyarakatan Irjen Pol. Mashudi, yang menekankan pentingnya penegakan integritas dan pemberantasan praktik-praktik menyimpang di lapas dan rutan.

Baca Juga:  Polres Tanjung Perak Selidiki Grup Facebook, Diduga Komunitas Gay Surabaya

“Kami jajaran Rutan Salatiga berkomitmen dalam upaya perang terhadap narkoba serta memastikan zero narkoba dan handphone sesuai arahan Bapak Menteri dan Dirjen Pemasyarakatan,” tegas Anton dalam sambutannya, Rabu (28/05/25).

Tidak hanya menjadi simbolik, Anton menekankan bahwa deklarasi ini bukanlah kegiatan seremonial belaka. Ia menegaskan bahwa tidak akan ada toleransi terhadap oknum yang terbukti terlibat dalam pelanggaran, baik dalam bentuk penyalahgunaan narkoba, penyelundupan handphone, maupun pungutan liar (pungli).

Baca Juga:  IMSJ Buktikan Solidaritas: Komunitas Musisi Jatim Galang Bantuan untuk Anggota yang Tertimpa Musibah

“Kegiatan ini bukan sekadar seremoni dan bukan main-main. Apabila ada petugas yang bermain dengan narkoba, HP maupun pungli, hukuman berat siap menanti,” tandasnya penuh ketegasan.

Dalam kesempatan itu, Anton juga mengapresiasi dedikasi seluruh petugas yang selama ini telah menunjukkan kinerja baik. Ia mengajak seluruh jajaran untuk terus meningkatkan sinergi, menjaga komunikasi efektif, serta meneguhkan integritas dan disiplin sebagai pondasi utama dalam mewujudkan Rutan Salatiga yang bersih, aman, dan humanis.

“Mari bersama menjaga marwah Rutan. Terima kasih atas kinerja yang sudah bagus. Terus jalin sinergi, komunikasi yang baik dan tentunya disiplin serta berintegritas adalah awal penting untuk memastikan Rutan Salatiga bersih dari narkoba maupun HP,” ujarnya.

Baca Juga:  Pengamanan Malam Tahun Baru di Jawa Timur: Kapolda Jatim Tinjau Pos Pengamanan dan Pelayanan

Sebagai informasi, Rutan Salatiga secara aktif terus memperkuat kolaborasi bersama aparat penegak hukum dan stakeholder terkait. Upaya ini dilakukan untuk menjaga kondusifitas keamanan lingkungan rutan serta mendukung program pembinaan dan pelayanan yang maksimal kepada Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) maupun masyarakat umum.

Langkah progresif ini diharapkan mampu menjadi role model bagi rutan lainnya dalam membangun sistem pemasyarakatan yang bersih, akuntabel, dan bebas dari praktik tercela. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
error: Content is protected !!