Hari ke 3 Pencarian, Seluruh Korban Kecelakaan SMPN Turi 1 Sleman di Sungai Sempor Sudah Ditemukan
![]() |
Proses evakuasi korban ke 10 peserta susur sungai Sempor dari SMPN 1 Turi, Sleman oleh tim SAR Gabungan, Minggu (23/02/2020). (Foto: dok. istimewa/Supri) |
Sleman, beritaglobal.net – Memasuki hari ke 3, operasi SAR untuk mencari 10 orang siswa SMPN 1 Turi, Sleman dinyatakan berhenti. Melalui pesan digital diterima beritaglobal.net, dari Pusdalops BPBD DI Yogyakarta menginformasikan bahwa 10 korban kecelakaan siswa SMPN Turi 1 Sleman saat kegiatan Pramuka dengan menyusuri sungai Sempor, telah diketemukan.
Dalam keterangan tertulisnya, Kapusdatinkom BNPB Agus Wibowo menyampaikan jika pada hari Minggu (23/02/2020) pagi, sekira pukul 05.30 WIB, tim SAR Gabungan telah menemukan 2 korban terakhir yang turut terbawa derasnya arus sungai Sempor.
“Pagi ini (23/02/2020) pukul 05.30 wib TIM SAR menemukan 2 korban, sebagai berikut : Yasinta Bunga (13), dari kelas 7b, warga Dadapan RT 5 RW 27, Donokerto, Turi. Sementara itu, korban lainnya adalah Zahra Imelda (12), siswa kelas 7D, warga Kenteng, Wonokerto,” jelas Agus.
Dalam proses pencarian tim SAR sebelumnya, telah berhasil menemukan 8 korban dalam kondisi meninggal dunia, dengan data sebagai berikut :
1. Sovie Aulia (15), siswi kelas 8C, warga Sumberejo RT 22 RW 6, Kaliurang, Srumbung, Magelang. Sudah dibawa pulang keluarga ke Magelang;
2. Arisma Rahmawati (13), siswi kelas 7D, warga Ngentak RT 2 RW 23, Tepan, Bangunkerto, Turi. Sudah dibawa pulang keluarga;
3. Nur Azizah (15), siswi kelas 8A warga Kembangarum RT 2 RW 30 Donokerto, Turi. Sudah dimakamkan;
4. Lathifa Zulfaa (15), siswi kelas 8B warga Kembangarum RT 4 RW 33 Donokerto, Turi, teridentifikasi DVI pada pukul 00.00 WIB;
5. Khoirunnisa Nurcahyani Sukmaningdyah (14), siswi kelas 7C warga Karanggawang RT 5 RW 25 Girikerto, Turi. Diambil keluarga pada pukul 21.00 WIB;
6. Evieta Putri Larasati (13), siswi kelas 7A warga Soprayan RT 4 RW 19 Girikerto, Turi. Sudah diambil keluarga pada pukul 21.36 WIB;
7. Faneza Dida (13), siswi kelas 7A warga Glagahombo RT 3 RW 19 Girikerto,Turi;
8. Nadine Fadilah (12), siswi kelas 7D warga Kenaruhan RT 5 RW 18 Donokerto, Turi.
10 orang korban adalah bagian dari total siswa SMPN 1 Turi yang mengikuti kegiatan Pramuka susur sungai Sempor, Kecamatan Turi, Kabupaten Sleman pada hari Jumat (21/02/2020) lalu.
Operasi SAR Gabungan Ditutup
Dari data Tim SAR Gabungan, tercatat total siswa yang mengikuti kegiatan susur sungai adalah 249 orang siswa dari kelas 7 sebanyak 124 Siswa dan dari kelas 8 sebanyak 125 Siswa.
Dari 249 orang siswa tersebut, terkonfirmasi selamat sebanyak 216 orang siswa, kondisi luka sebanyak 23 orang siswa dan siswa yang menjadi korban meninggal dunia sebanyak 10 orang siswa, jelas Agus.
![]() |
Apel penutupan Operasi SAR Sungai Sempor 2020. (Foto: dok. istimewa/AGL) |
Secara terpisah, saat dikonfirmasi beritaglobal.net, Asnawi selaku Komandan Operasi SAR Sungai Sempor 2020, menyatakan Operasi SAR telah dinyatakan ditutup.
“Dengan sudah ditemukannya seluruh korban maka Operasi SAR dinyatakan selesai hari ini dan seluruh potensi SAR dikembalikan ke masing – masing unsur” tuturnya kepada wartawan, Minggu (23/02/2020).
Kepada seluruh pihak yang telah mendukung pelaksanaan Operasi SAR di sampaikan penghargaan dan terimakasih setinggi – tingginya, pungkas Asnawi. (Suprianto)
Tinggalkan Balasan