Hijaukan Sidoarjo: Bupati Subandi Pimpin Kerja Bakti dan Tanam 1.000 Pohon Pule di Taman Ilyushin Juanda

Laporan: Ninis Indrawati

SIDOARJO | SUARAGLOBAL.COM — Dalam semangat membangun ruang kota yang lebih hijau dan nyaman, Bupati Sidoarjo H. Subandi memimpin langsung kegiatan kerja bakti dan penanaman pohon pule di Taman Ilyushin Juanda, Sabtu pagi (2/5/25). Kegiatan ini menjadi langkah awal dari Program Revitalisasi Taman Kota dan Perumahan Kabupaten Sidoarjo 2025, yang dirancang untuk meningkatkan kualitas lingkungan serta memperluas ruang terbuka hijau di wilayah perkotaan.

Acara tersebut turut melibatkan berbagai unsur, di antaranya Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), Puspenerbal, TNI, serta sejumlah stakeholder lainnya. Sinergi lintas sektor ini menunjukkan komitmen bersama dalam membangun Sidoarjo sebagai kota yang ramah lingkungan dan berkelanjutan.

Salah satu momen penting dalam kegiatan ini adalah penyerahan simbolis sebanyak 1.000 bibit pohon pule oleh BPJS Ketenagakerjaan Sidoarjo. Bibit-bibit tersebut langsung ditanam di berbagai titik taman untuk memperkuat fungsi ekologis kawasan sebagai paru-paru kota sekaligus mempercantik lanskap taman.

“Kami mengajak seluruh jajaran Forkopimda dan stakeholder, termasuk Puspenerbal serta TNI di wilayah Juanda, untuk bersama-sama menjaga dan membenahi Kabupaten Sidoarjo agar menjadi lebih baik dan nyaman,” ungkap Bupati Subandi dalam sambutannya.

Beliau menambahkan bahwa revitalisasi Taman Ilyushin Juanda telah masuk dalam alokasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun 2025. Pemkab Sidoarjo akan segera menjalin koordinasi intensif dengan pihak Puspenerbal untuk merancang tahapan teknis pelaksanaan revitalisasi.

“Taman ini akan kita kembangkan menjadi ruang hijau yang asri dan indah, sehingga bisa menjadi paru-paru kota,” tambahnya dengan optimis.

Revitalisasi ini tidak hanya berfokus pada perbaikan infrastruktur fisik taman, tetapi juga diarahkan untuk menciptakan ruang publik yang mendukung peningkatan kualitas hidup masyarakat. Ruang yang nyaman dan inklusif diharapkan mampu menjadi wadah interaksi sosial, tempat rekreasi keluarga, hingga media edukasi lingkungan bagi generasi muda.

Langkah ini juga menjadi penegasan visi Pemerintah Kabupaten Sidoarjo dalam membangun identitas kota yang peduli terhadap kelestarian lingkungan dan kesejahteraan warganya. Melalui program ini, Sidoarjo bergerak maju sebagai kota yang hijau, bersih, dan layak huni untuk masa depan yang lebih baik. (*)