Jamaah Haji Wafat Saat Perjalanan Haji, PPIH Embarkasi Surabaya Pastikan Badalhaji dan Asuransi

Laporan: Iswahyudi Artya

SURABAYA | SUARAGLOBAL.COM – Kabar duka menyelimuti keberangkatan jemaah haji dari Embarkasi Surabaya. Seorang jemaah haji bernama Nur Fadilah (45), asal Kabupaten Sidoarjo, dinyatakan meninggal dunia dalam perjalanan menuju Madinah, Arab Saudi, pada Kamis (8/5/2025). Almarhumah menghembuskan napas terakhir saat berada dalam pesawat Saudi Arabia Airlines dengan nomor penerbangan SV 5323.

Pelaksana Harian Sekretaris Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Surabaya, Sugiyo, membenarkan peristiwa tersebut dan menyatakan bahwa seluruh hak almarhumah sebagai jemaah haji akan dipenuhi oleh pemerintah sesuai regulasi. Hal tersebut mencakup pelaksanaan badalhaji—penggantian ibadah haji oleh orang lain atas nama almarhumah—dan pencairan asuransi jiwa.

“Pemerintah memastikan seluruh hak almarhumah dipenuhi, termasuk pelaksanaan badalhaji dan pencairan asuransi sesuai ketentuan yang berlaku,” ujar Sugiyo saat memberikan keterangan pers, (12/05/25).

Menurut penuturan Sugiyo, Nur Fadilah sempat ditemukan dalam keadaan tidak sadarkan diri oleh suaminya di dalam toilet pesawat, menjelang pendaratan di Bandara Madinah. Meskipun almarhumah diberangkatkan dalam kondisi sehat, ia diketahui memiliki riwayat penyakit diabetes dan hipertensi yang kemungkinan berkontribusi terhadap kondisi kesehatannya.

Sesampainya di Madinah, jenazah almarhumah langsung disalatkan di Masjid Nabawi—tempat suci yang penuh keberkahan bagi umat Muslim—sebelum dimakamkan di pemakaman Baqi, salah satu tempat pemakaman paling mulia di Madinah.

Sugiyo juga menekankan bahwa pihak PPIH telah mengambil langkah cepat dan profesional dalam menangani kasus ini agar keluarga yang ditinggalkan mendapat kejelasan dan ketenangan. Ia pun mengimbau para jemaah haji lainnya untuk lebih memperhatikan kondisi kesehatan selama menjalankan ibadah di Tanah Suci.

“Jangan memaksakan diri melakukan ibadah sunnah jika kondisi tubuh tidak mendukung. Jaga pola makan, istirahat yang cukup, dan konsumsi makanan bergizi,” pesannya kepada para jemaah.

Hingga berita ini diturunkan, seluruh jemaah haji yang tiba dari Embarkasi Surabaya di Madinah dilaporkan dalam keadaan sehat. Kejadian ini menjadi pengingat bagi semua pihak akan pentingnya menjaga kesehatan selama melaksanakan ibadah haji, serta kesiapan pemerintah dalam menjamin hak dan perlindungan bagi para jemaah.

Dengan pelaksanaan badalhaji dan pencairan asuransi yang dijamin oleh pemerintah, diharapkan keluarga almarhumah dapat menerima musibah ini dengan ikhlas dan tenang, sementara jemaah lain dapat terus melanjutkan ibadah dengan lancar dan aman. (*)