Jatim Perkuat Sinergi Berantas Narkoba di Webinar P4GN

Laporan: Ninis Indrawati

JATIM | SUARAGLOBAL.COM – Jawa Timur menunjukkan komitmennya dalam pemberantasan narkoba dengan memperkuat sinergi antar instansi melalui partisipasi aktif dalam webinar Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) tahun 2025. Kegiatan yang digelar secara daring oleh Direktorat Jenderal Politik dan Pemerintahan Umum Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) ini berlangsung pada Selasa, 27 Mei 2025.

Direktur Jenderal Politik dan Pemerintahan Umum Kemendagri, Dr. Drs. Bahtiar Baharudin, M.Si, membuka acara dan menegaskan bahwa upaya pemberantasan narkoba menjadi bagian dari prioritas nasional dalam Asta Cita 2024-2029. Bahtiar mengajak pemerintah daerah untuk memperluas program-program seperti Kampung Bersinar dan Kampung Tangguh yang menjadi ujung tombak pencegahan narkoba di tingkat komunitas.

Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) RI, Marthinus Hukom, menyampaikan capaian operasi penindakan selama Februari 2025 dengan 14 kasus yang berhasil diungkap, melibatkan 37 tersangka, dan menyita sekitar 1,2 ton narkoba. Operasi ini membantu mencegah potensi penyalahgunaan narkoba oleh jutaan masyarakat dan memutus jaringan narkoba antar negara dan wilayah.

Polri yang dipimpin oleh Kasubdit II Dittipidnarkoba Bareskrim, Kombespol Cahyo Hutomo, turut menyampaikan komitmennya sebagai leading sector dalam pemberantasan narkoba. Polri menjalankan strategi terpadu dari hulu ke hilir dengan pendekatan penindakan hukum serta upaya preventif dan rehabilitatif.

Sementara itu, Jaksa Pidana Umum Kejagung RI, Hafiz Kurniawan, menegaskan peran Kejaksaan dalam menangani puluhan ribu perkara narkotika setiap tahun, dengan tuntutan maksimal termasuk hukuman mati bagi pelaku jaringan narkoba. Kejaksaan juga melaksanakan program rehabilitasi berbasis keadilan restoratif untuk pengguna dan korban.

Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Jawa Timur juga aktif mendukung pencegahan narkoba melalui edukasi dan literasi digital, dengan tujuan menjangkau masyarakat luas, khususnya generasi muda, agar terhindar dari penyalahgunaan narkoba.

Webinar ini menjadi bukti bahwa pemberantasan narkoba di Jawa Timur terus berjalan dengan sinergi kuat antar instansi dan masyarakat, sebagai langkah strategis menuju Indonesia yang lebih bersih dan aman dari narkoba. (*)