Jumat Agung Penuh Kedamaian: Polres Blitar Kerahkan 215 Personel, Wujud Nyata Toleransi dan Sinergi Lintas Sektor

Laporan: Ninis Indrawati

BLITAR | SUARAGLOBAL.COM – Dalam upaya menjamin keamanan dan kenyamanan umat Kristiani dalam menjalankan ibadah Jumat Agung, Kepolisian Resor (Polres) Blitar mengerahkan sebanyak 215 personel ke berbagai titik strategis di wilayah Kabupaten Blitar, Jumat (18/04/2025). Langkah ini merupakan bagian dari strategi preventif yang disusun untuk menciptakan situasi kondusif selama rangkaian perayaan keagamaan yang sakral tersebut.

Kapolres Blitar, AKBP Arif Fazlurrahman, menjelaskan bahwa pengamanan dilakukan secara menyeluruh dengan pola terpadu, mulai dari penjagaan langsung di gereja-gereja, pengawasan lalu lintas, hingga patroli keliling di area sekitar lokasi ibadah. Penempatan personel telah dimulai sejak pagi hari, seiring dengan dimulainya prosesi ibadah Jumat Agung di sejumlah gereja.

Baca Juga:  RAKORWIL LKKPWNU Jateng: Merajut Sinergi, Membumikan Islam Aswaja lewat Penguatan Keluarga

“Fokus kami adalah memastikan setiap umat dapat menjalankan ibadahnya dengan aman, tenang, dan penuh kekhusyukan. Seluruh elemen Polres telah kami kerahkan untuk mendukung hal tersebut,” ujar AKBP Arif saat meninjau langsung pengamanan di salah satu gereja di wilayah Blitar.

Tak hanya melibatkan jajaran kepolisian, pengamanan ini juga menggandeng berbagai pihak seperti TNI, pemerintah kabupaten, serta tokoh-tokoh lintas agama. Kolaborasi lintas sektor ini menjadi wujud nyata sinergi dan toleransi antar elemen masyarakat dalam menjaga stabilitas serta kerukunan umat beragama.

Baca Juga:  Handem Unesa: Terobosan Kesehatan Portabel Deteksi Dini Hipertensi Karya Anak Bangsa

“Pendekatan yang kami ambil bukan hanya dari aspek keamanan, tetapi juga dari sisi sosial kemasyarakatan. Kami ingin masyarakat merasa bahwa negara hadir untuk melindungi seluruh warganya tanpa terkecuali,” imbuh Kapolres.

Situasi perayaan Jumat Agung di berbagai gereja di Blitar berlangsung tertib dan damai. Jamaah tampak khusyuk mengikuti ibadah tanpa rasa khawatir. Beberapa gereja bahkan membuka ruang komunikasi dan kunjungan lintas iman sebagai simbol keterbukaan dan persaudaraan.

Baca Juga:  DPD KNPI Simalungun Resmi Daftar ke Kesbangpol: Langkah Awal untuk Kolaborasi Kepemudaan

Masyarakat juga diajak untuk turut serta menjaga ketertiban dan tidak mudah terprovokasi oleh isu-isu yang berpotensi memecah belah. Kepolisian mengimbau warga untuk melaporkan segala bentuk aktivitas mencurigakan demi mencegah potensi gangguan.

Perayaan Jumat Agung di Blitar tahun ini pun menjadi gambaran nyata bagaimana toleransi, sinergi, dan kewaspadaan dapat berjalan berdampingan. Momentum ini sekaligus memperkuat komitmen bersama untuk terus merawat nilai-nilai kebhinekaan dalam kehidupan bermasyarakat yang damai dan inklusif. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
error: Content is protected !!