Kemarau Panjang Warga Eromoko Harus Membeli Air Dengan Harga 130 Ribu Pertangki

Wonogiri.Beritaglobal.net. musim kemarau saat ini benar benar dirasakan oleh semua kalangan , cuaca yang panas serta kekurangan air banyak melanda berbagai tempat tanpa terkecuali warga dusun Kendal desa basuhan kecamatan Eromoko kabupaten Wonogiri .

Lagiman 67(th) warga Kendal kepada Beritaglobal.net mengatakan ” warga disini hampir setiap musim kemarau tiba harus beli air untuk kebutuhan sehari hari , dengan uang 140 ribu sampai 160 ribu pertangki kami harus beli setiap 2 Minggu sekali ungkapnya .

Baca Juga:  Polres Nganjuk dan PWI Gelar Bakti Sosial di Balongrejo Sambut HPN 2025

Untuk satu tangki dengan kapasitas 6000 liter kami pergunakan 15 hari sebenarnya sangat pas pasan sekali ini hanya untuk mandi dan kebutuhan sehari hari , bahkan tetangga saya ada yang harus mencuci dengan jarak sekitar 2km demi untuk mencuci pakaian tambah lagiman.

Sebenarnya di sini sudah dilakukan 4 kali pengeboran oleh pemerintah akan tetapi belum ada hasil padahal di kedalaman 120 meter . Mungkin disini sudah ditakdirkan kalau setiap musim kemarau harus beli air imbuhnya .

Baca Juga:  KONI Aceh Timur Resmi Dilantik, Pj Bupati Amrullah Dorong Prestasi dan Penguatan Infrastruktur Olahraga

Terpisah ada 2 orang ibu ibu menggendong keranjang yang tidak mau disebut namanya mengungkapkan ” ya seperti ini mas nasib kami setiap musim kemarau harus ke desa sebelah hanya untuk mencuci . Saya kalau berangkat harus pagi sekali masalahnya kalau udah agak siang disini antri banget .

Baca Juga:  Dipicu Rasa Cemburu, Arab Harus Menginap di Hotel Predeo

Saya cuma bisa berharap supaya kekurangan air di desa kami bisa teratasi syukur syukur ada pemerintah yang mau peduli kepada masarakat kecil seperti saya . Rasanya setiap 2minggu harus membeli air rasanya agak berat apalagi hasil panen kemaren kurang memuaskan dikarenakan ada kelangkaan pupuk kalaupun ada harganya sudah sangat tinggi sekali pungkasnya . ( Iwan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
error: Content is protected !!