Kerusuhan di PT. VDNI, Katam Nilai ada Kekeliruan

 

Kendari, Beritaglobal.net – Sebelumnya kerusuhan terjadi di Perusahaan Mega Industri PT. Virtue Dragon Nickel Industri (VDNI) yang menyebabkan rusaknya beberapa alat dan fasilitas perusahaan, serta di amankannys beberapa oknum yang diduga oleh pihak kepolisian sebagai provokator, (17/12).

Hal ini pun mendapatkan tanggapan dari Kordinator Presidium Konsorsium Advokasi Tambang (KATAM) Nizar Fachry Adam yang menilai ada kekeliruan dalam manajemen perusahaan tersebut, khususnya terkait fungsi kontrol terhadap Tenaga kerja lokal.

Baca Juga:  Cek Kesehatan Gratis di Sampang, Hadiah Spesial bagi Warga yang Berulang Tahun

“Kerusuhan di PT. VDNI terjadi karena ada fungsi kontrol yang hilang dalam manajemen perusahaan tersebut khususnya terkait persoalan Tenaga kerja,” jelas Aktivis nasional yang malang melintang memperhatikan sektor Pertambangan.

Baca Juga:  Walikota Salatiga Bersama Forkompinda dan Kepala OPD, Adakan Rakor Pembentukan Gugus Tugas Kewaspadaan dan Pencegahan Covid-19

Ia menambahkan perlunya perombakan secepatnya, dengan mendorong komunikasi dua arah antara Tenaga Kerja dan pihak PT. VDNI yang di jembatani Pemerintah Daerah.

“Pemerintah Daerah secepatnya mesti mengabil peran untuk membangun komunikasi dua arah antara pihak manajemen Perusahaan dan Tenaga kerja lokal yang menuntut hak,” harapnya.

Baca Juga:  Menantang Mitos Pohon Durian Tidak Bisa Tumbuh di Grobogan, Heru Bawor Berani Budidayakan Durian Bawor di Desa Dempel

Lanjutnya ketika tidak di akomodirnya tenaga kerja dengan baik maka hal seperti kemarin dapat berulang terjadi, dan ia merasa semua pihak mesti bertanggungjawab atas terjadinya kerusuhan ini.

“Semua pihak mesti bertanggungjawab atas hal ini dan jangan ada saling tuduh menuduh agar persoalan ini tak melebar,” tutupnya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
error: Content is protected !!