Kirab Pataka Jer Basuki Mawa Beya di Sampang: Simbol Persatuan dan Harapan Pilkada Damai

Laporan: Ninis Indrawati

SAMPANG | SUARAGLOBAL.COM – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Provinsi Jawa Timur, Kabupaten Sampang menjadi tuan rumah penyelenggaraan Kirab Pataka Jer Basuki Mawa Beya. Rangkaian kirab yang digelar pada Rabu (9/10/2024) ini tidak hanya berfungsi sebagai ajang perayaan, tetapi juga menyampaikan pesan penting terkait persatuan dan pelaksanaan Pilkada 2024 yang damai.

Acara ini berlangsung di Halaman Kantor Pemerintah Kabupaten Sampang dengan sambutan hangat dari Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setdakab Sampang, Sudarmanta, serta dihadiri oleh unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), Komisi Pemilihan Umum (KPU), Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu), dan perwakilan dari berbagai instansi daerah. Peserta apel terdiri dari berbagai elemen, seperti TNI, Polri, Aparatur Sipil Negara (ASN), mahasiswa, hingga organisasi kepemudaan.

Baca Juga:  Polres Mojokerto Panen Raya Jagung di Ngoro: Optimalkan Lahan Tidur, Wujudkan Ketahanan Pangan

Kirab ini membawa panji Jer Basuki Mawa Beya, simbol semangat pembangunan dan persatuan, yang diserahkan oleh Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Bangkalan kepada Inspektur Upacara, Sudarmanta. Selanjutnya, panji diserahkan kepada Kepala Satpol PP Kabupaten Sampang untuk diteruskan ke Kabupaten Pamekasan, melanjutkan perjalanan kirab yang menyusuri 38 kabupaten/kota di Jawa Timur. Prosesi kirab ini telah dimulai sejak 24 September 2024, menandai komitmen kuat provinsi untuk merayakan HUT ke-79 dengan penuh semangat kebersamaan.

Dalam sambutannya, Sudarmanta menekankan pentingnya menjaga persatuan, khususnya dalam menghadapi Pilkada 2024. “Kirab ini kami harapkan dapat membangkitkan rasa persatuan, terlebih dalam menghadapi Pilkada 2024. Kami optimis semangat yang diusung kirab ini akan menyatukan kita semua demi kemajuan daerah dan bangsa,” ucapnya penuh semangat di hadapan peserta apel dan undangan yang hadir.

Baca Juga:  Polsek Sukodono dan Bhayangkari Tebar Berkah Ramadhan: Takjil Gratis dan Santunan untuk Anak Yatim

Antusiasme masyarakat Sampang terlihat jelas sepanjang prosesi kirab. Di sepanjang jalan protokol kota, siswa-siswi sekolah turut memeriahkan acara, melambai-lambaikan bendera kecil dan menyuarakan dukungan mereka terhadap semangat persatuan yang dibawa oleh panji Jer Basuki Mawa Beya. Kehadiran masyarakat dalam kirab ini menunjukkan semangat kebersamaan yang kuat dan harapan akan terwujudnya Pilkada yang aman, damai, dan sukses.

Baca Juga:  Oknum Kades di Bondowoso Terjerat Kasus Penipuan Gadai Sawah: Uang Rp 50 Juta Raib, Korban Merugi

Prosesi kirab di Sampang tidak hanya sebagai simbol perayaan ulang tahun provinsi, tetapi juga menjadi panggung bagi masyarakat untuk menguatkan komitmen menjaga stabilitas dan keamanan menjelang Pemilihan Kepala Daerah 2024. Pesan yang dibawa oleh kirab ini sangat jelas: menjaga perdamaian, persatuan, dan kesatuan di tengah dinamika politik yang terus berkembang.

Setelah disambut hangat di Sampang, kirab Pataka Jer Basuki Mawa Beya melanjutkan perjalanannya menuju Kabupaten Pamekasan, menyebarkan pesan persatuan ke seluruh penjuru Jawa Timur, serta memastikan bahwa semangat perdamaian tetap terjaga menjelang pesta demokrasi mendatang. (*)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
error: Content is protected !!