Malam Mencekam di Turunan Banyumanik! Diduga Truk Alami Rem Blong Nyundul Tiga Kendaraan
Laporan: Andi S
SEMARANG | SUARAGLOBAL.COM — Malam di kawasan Terminal Banyumanik, Kota Semarang, mendadak berubah tegang. Sekitar pukul 21.35 WIB, Jumat (7/11/2025), sebuah truk besar bermuatan rongsok yang diduga mengalami rem blong melaju tak terkendali dan menabrak dua kendaraan lain di Jalan Perintis Kemerdekaan, tak jauh dari lampu merah terminal.
Suara benturan keras membuat warga sekitar panik. Sejumlah pengendara yang sedang berhenti di lampu merah sontak berhamburan menyelamatkan diri. Arus kendaraan langsung tersendat total. “Macet semua, dua arah nggak bisa lewat. Lampu-lampu mobil sampai mengular panjang ke atas,” kata Budi (37), salah satu pengemudi yang kebetulan melintas di lokasi kejadian.
Rem Blong di Jalur Turunan
Keterangan resmi dari pihak kepolisian menyebutkan bahwa peristiwa itu bermula ketika truk tronton oranye bermuatan rongsok melaju dari arah Pudakpayung menuju bawah (Terminal Banyumanik). Diduga karena sistem pengereman gagal berfungsi, kendaraan besar tersebut kehilangan kendali di jalur menurun tajam.
“Dilaporkan langsung dari TKP sekitar pukul 21.50 WIB, telah terjadi laka lantas antara truk besar dan truk kecil di lampu merah Terminal Banyumanik,” ujar AKP Imam Wahjudi, Kanit Lantas Polsek Banyumanik, dalam keterangan resminya.
Truk yang melaju kencang itu berusaha menghindari deretan sepeda motor di sisi kiri jalan. Namun, manuver sopir justru membawa petaka. Truk menabrak truk bermuatan paket di depannya, kemudian melompat ke jalur berlawanan, menghantam mobil Avanza yang datang dari arah seberang.
“Truknya Melompat Median, Semua Panik!”
Keterangan serupa disampaikan oleh Kasubnit Gakum Polrestabes Semarang, Iptu Rio Widiyanto. Ia menggambarkan bagaimana kerasnya benturan malam itu.
“Truk oranye dari atas itu kehilangan kendali. Jalur kiri banyak motor, jadi sopir banting kanan. Akhirnya menabrak truk hijau muatan paket dan mengenai Avanza. Truknya sampai melompat median jalan,” jelas Rio.
Meski kecelakaan tampak parah, beruntung tak ada korban jiwa.
“Korban alhamdulillah nihil, semua sehat. Hanya luka ringan saja,” imbuhnya.
Namun akibatnya, tiga kendaraan roda empat rusak berat, bagian depan dan samping ringsek, serta jalur utama Terminal Banyumanik macet total hingga lebih dari dua jam.
Evakuasi Alot, Lalu Lintas Lumpuh Hingga Tengah Malam
Petugas gabungan dari Polsek Banyumanik, Polrestabes Semarang, dan Dinas Perhubungan langsung bergerak ke lokasi. Namun proses evakuasi tidak mudah. Posisi truk yang melintang di tengah jalan dan beratnya muatan membuat alat berat harus didatangkan.
“Dua arah macet semua, ini lagi nunggu penanganan, nunggu crane sama derek,” kata Rio saat ditemui di lokasi kejadian.
Hingga menjelang tengah malam, petugas masih berjibaku di lokasi untuk mengevakuasi badan truk. Sementara itu, sejumlah pengendara terlihat menepi di bahu jalan, menunggu arus lalu lintas kembali normal. Lampu-lampu kendaraan yang berhenti berjejer panjang menjadi pemandangan dramatis di malam yang mencekam itu.
Warga: “Terdengar Suara Dentuman Keras”
Beberapa warga sekitar sempat mengira suara benturan berasal dari ledakan.
“Terdengar kayak bom meledak, keras banget. Pas keluar rumah, ternyata truknya udah nyenggol dua mobil,” ujar Sigit (42), warga yang tinggal tak jauh dari lokasi.
Menurutnya, kawasan itu memang rawan kecelakaan, terutama kendaraan besar yang datang dari arah Pudakpayung. “Jalannya turunan tajam, kalau rem blong ya bahaya. Sudah sering kejadian, tapi baru kali ini sampai macet parah,” tambahnya.
Penyelidikan Berlanjut
Pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk memastikan penyebab pasti kecelakaan. Dugaan sementara, rem blong menjadi pemicu utama, namun faktor kelalaian pengemudi juga tidak dikesampingkan.
“Unit Laka sedang olah TKP, sopir truk juga sudah kami amankan untuk dimintai keterangan,” ujar AKP Imam. (*)


Tinggalkan Balasan