MUKI Karanganyar: Jembatan Aspirasi Masyarakat dalam Bingkai Pluralisme
![]() |
Istimewa |
Laporan: Tedy M
KARANGANYAR | SUARAGLOBAL.COM – Pemerintah Kabupaten Karanganyar Terima Audiensi Majelis Ulama Kristen Indonesia (MUKI), Pemerintah Kabupaten Karanganyar menggelar audiensi dengan Majelis Ulama Kristen Indonesia (MUKI) pada hari Jumat, 6 September 2024, di Ruang Garuda Kantor Bupati Karanganyar. Pertemuan ini dihadiri langsung oleh Penjabat (Pj.) Bupati Karanganyar serta jajaran pengurus MUKI yang terdiri dari Ketua, Pengawas, Sekretaris, dan Penasihat.
Dalam kesempatan tersebut, Ketua MUKI menyampaikan maksud kedatangan mereka untuk bersilaturahmi dengan Pj. Bupati sekaligus memperkenalkan organisasi masyarakat (ormas) yang baru dibentuk, yaitu MUKI. Organisasi ini pertama kali didirikan di DKI Jakarta dan kemudian diperluas ke berbagai daerah, termasuk Kabupaten Karanganyar. Fokus utama MUKI adalah menampung aspirasi masyarakat, dengan perhatian khusus pada penyediaan bantuan kepada masyarakat secara umum.
“Saat ini anggota MUKI di Karanganyar berjumlah sekitar 20 orang, yang terdiri dari rohaniwan dan jemaat. Kami akan terus memperluas keanggotaan dengan memberdayakan lebih banyak masyarakat, tanpa terikat pada gereja manapun,” ujar Ketua MUKI.
Dalam sesi audiensi tersebut, Dewan Penasihat MUKI juga menyampaikan gagasan terkait legalitas organisasi, yang dinilai lebih efektif jika berbentuk yayasan. Menurutnya, bentuk yayasan memungkinkan MUKI untuk bergerak lebih luas dalam memberikan bantuan kepada masyarakat yang membutuhkan, baik masyarakat Kristiani maupun umum.
“Perkumpulan relawan sering kali sulit berkembang, namun melalui yayasan, kita dapat lebih leluasa memberikan bantuan dalam berbagai bentuk. Fokus kami adalah masyarakat luas, bukan hanya kalangan Kristiani,” ungkapnya.
Menanggapi audiensi tersebut, Pj. Bupati Karanganyar menyampaikan apresiasinya terhadap inisiatif MUKI yang berkomitmen dalam aksi-aksi sosial. Ia menilai, kehadiran MUKI merupakan bagian penting dari upaya memperkuat sinergi antara pemerintah daerah dan masyarakat dalam membangun kesejahteraan bersama.
“Saya sangat mengapresiasi kesediaan anggota MUKI untuk terus berperan aktif dalam organisasi ini, meski di tengah kesibukan mereka. Niat baik ini pasti akan diberi jalan, dan saya berharap MUKI dapat terus bersinergi dengan pemerintah dalam melayani masyarakat,” tutur Pj. Bupati Karanganyar.
Audiensi yang berlangsung dalam suasana penuh keakraban ini diakhiri dengan harapan bahwa MUKI dapat menjadi wadah aspirasi yang inklusif, menjunjung tinggi nilai-nilai pluralisme, serta terus berkontribusi positif bagi kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Karanganyar. (*)
Tinggalkan Balasan