Operasi Patuh Semeru 2025 Dimulai: Polresta Sidoarjo Gaungkan Disiplin Lalu Lintas Menuju Indonesia Emas

Laporan: Ninis Indrawati

SIDOARJO | SUARAGLOBAL.COM – Demi mewujudkan budaya tertib berlalu lintas sebagai fondasi menuju Indonesia Emas 2045, Kepolisian Resor Kota (Polresta) Sidoarjo resmi menggelar Operasi Patuh Semeru 2025 yang dimulai serentak pada Senin, 14 Juli 2025, dan akan berlangsung hingga 27 Juli 2025. Operasi ini mengusung tema “Tertib Berlalu Lintas Demi Terwujudnya Indonesia Emas” sebagai bentuk komitmen terhadap keselamatan publik dan pembangunan nasional.

Dalam Apel Gelar Pasukan yang dipimpin langsung oleh Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol Christian Tobing di halaman Mapolresta Sidoarjo, seluruh unsur aparat gabungan dari TNI, Dinas Perhubungan (Dishub), dan Satpol PP Kabupaten Sidoarjo hadir untuk menunjukkan kekuatan sinergi lintas sektor dalam mendukung operasi ini.

Baca Juga:  Keselamatan Remaja Jadi Prioritas: Polres Situbondo Gencar Penertiban Balap Liar

“Keselamatan di jalan bukan hanya kepentingan pribadi, tapi juga bagian dari kontribusi kita untuk membangun Indonesia yang lebih maju dan beradab,” ujar Kombes Pol Christian Tobing.

“Patuh berlalu lintas adalah langkah kecil menuju cita-cita besar, yaitu Indonesia Emas 2045.”

Sinergi Aparat dan Pendekatan Humanis

Berbeda dari pendekatan represif semata, Operasi Patuh Semeru 2025 di Sidoarjo menekankan edukasi dan pendekatan humanis kepada masyarakat. Kapolresta menegaskan bahwa tindakan hukum tetap akan dilakukan terhadap pelanggaran berat dan membahayakan, namun pendekatan persuasif menjadi prioritas utama.

“Kami tidak hanya bertugas menindak, tapi juga mengedukasi. Edukasi adalah investasi jangka panjang untuk budaya tertib berlalu lintas,” imbuhnya.

Baca Juga:  Polres Pelabuhan Tanjungperak Tangkap Pengedar Sabu, Amankan 48,38 Gram Narkotika

Delapan Fokus Pelanggaran yang Jadi Sasaran

Operasi ini menargetkan delapan jenis pelanggaran yang dinilai sebagai penyumbang terbesar angka kecelakaan lalu lintas, yakni:

1. Pengendara sepeda motor yang berboncengan lebih dari satu orang

2. Tidak memakai helm berstandar SNI

3. Tidak mengenakan sabuk pengaman bagi pengemudi mobil

4. Pengemudi di bawah umur

5. Penggunaan ponsel saat berkendara

6. Mengemudi di bawah pengaruh alkohol

7. Melawan arus lalu lintas

8. Melebihi batas kecepatan maksimal

Pemkab Sidoarjo Beri Dukungan Penuh

Sekretaris Daerah Kabupaten Sidoarjo, Fenny Apridawati, yang hadir mewakili Bupati Sidoarjo dalam apel tersebut, menyatakan dukungan penuh pemerintah daerah terhadap keberlangsungan Operasi Patuh Semeru 2025.

Baca Juga:  Polresta Malang Kota Raih Penghargaan Satker Terbaik, Tegaskan Komitmen pada Transparansi dan Pelayanan Publik

“Kami ingin masyarakat Sidoarjo lebih disiplin berlalu lintas. Ini bukan soal tilang, tapi soal keselamatan kita semua,” tegas Fenny.

Pemerintah Kabupaten Sidoarjo pun telah menurunkan personel Dishub dan Satpol PP untuk mendukung pelaksanaan operasi secara teknis di lapangan.

Membangun Tertib Sejak Dini, Menuju Indonesia Emas

Dalam penutupnya, Kapolresta Christian Tobing menggarisbawahi pentingnya menanamkan kesadaran berlalu lintas sejak usia dini, baik di lingkungan keluarga maupun pendidikan formal. Ia berharap, perilaku tertib lalu lintas dapat menjadi kebiasaan hidup yang membudaya.

“Kalau masyarakat sadar aturan, angka kecelakaan akan turun, ketertiban meningkat, dan roda pembangunan berjalan lancar. Ini kontribusi nyata kita menuju Indonesia Emas,” pungkasnya. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
error: Content is protected !!