Panen Perdana di Markas Polisi: Polres Pamekasan Tumbuhkan Harapan Lewat Lele dan Hortikultura
Laporan: Ninis Indrawati
PAMEKASAN | SUARAGLOBAL.COM – Komitmen Polres Pamekasan dalam mendukung program ketahanan pangan nasional terus ditunjukkan melalui langkah konkret dan inspiratif. Salah satunya diwujudkan lewat pengembangan budidaya ikan lele dan tanaman hortikultura yang dilakukan langsung di lingkungan asrama kepolisian. Program ini bukan hanya sekadar simbolik, tetapi menjadi model pemberdayaan berbasis lokal yang mampu memperkuat kemandirian pangan keluarga anggota Polri.
Kapolres Pamekasan, AKBP Hendra Eko Triyulianto, memimpin langsung kegiatan panen perdana hasil budidaya tersebut pada Rabu (tanggal menyesuaikan). Ia didampingi oleh para Pejabat Utama (PJU) Polres serta Ketua Bhayangkari Cabang Pamekasan, Ny. Maya Hendra, yang juga menjadi inisiator aktif dalam program ini. Bertempat di area pekarangan Asrama Polres Pamekasan, lokasi yang sebelumnya kosong kini disulap menjadi kebun hortikultura produktif dan kolam lele yang sederhana namun efisien.
Program ini merupakan bagian dari gerakan Pekarangan Pangan Lestari (P2L), yang diinisiasi oleh Bhayangkari Cabang Pamekasan. Selain untuk mendukung ketahanan pangan, kegiatan ini juga menjadi bentuk nyata pemberdayaan ekonomi keluarga personel Polri. Tanpa perlu sistem modern atau modal besar, kegiatan ini berhasil menunjukkan hasil yang menggembirakan.
“Kegiatan ini tidak hanya menghasilkan panen yang bermanfaat, tetapi juga membangun kebersamaan dan semangat gotong royong. Di tengah tantangan global terhadap ketersediaan pangan, upaya seperti ini sangat relevan dan patut ditiru,” ujar Kapolres AKBP Hendra Eko.
Ia juga memberikan apresiasi kepada seluruh personel serta Bhayangkari yang telah bahu membahu mewujudkan program tersebut, mulai dari tahap perencanaan, pembibitan, hingga panen. Menurutnya, kegiatan ini juga memberikan edukasi positif bagi keluarga besar Polres akan pentingnya ketahanan pangan mandiri yang dimulai dari lingkungan terkecil, yaitu rumah sendiri.
Ny. Maya Hendra, selaku Ketua Bhayangkari Cabang Pamekasan, mengungkapkan bahwa keterlibatan para istri anggota Polri dalam program ini merupakan bentuk kontribusi nyata Bhayangkari terhadap kehidupan sosial dan ekonomi keluarga. “Kami ingin menunjukkan bahwa peran perempuan dalam ketahanan pangan sangat penting. Dari halaman rumah, kami bisa menanam sayur, beternak lele, dan menghemat pengeluaran harian,” tuturnya.
Melihat keberhasilan panen perdana ini, Polres Pamekasan merencanakan perluasan kegiatan dengan melibatkan lebih banyak personel serta masyarakat sekitar. Harapannya, program ini bisa menjadi embrio dari gerakan lebih besar yang menciptakan budaya bercocok tanam dan beternak secara mandiri.
“Ketahanan pangan adalah tanggung jawab bersama. Dengan langkah kecil seperti ini, kita bisa menghadapi tantangan besar. Kami ingin menjadi contoh bahwa pekarangan bukan hanya ruang kosong, tapi lahan potensial yang bisa menyelamatkan masa depan pangan keluarga,” pungkas Kapolres.
Dengan gerakan semacam ini, Polres Pamekasan tidak hanya menjalankan fungsi keamanan, tetapi juga berperan aktif dalam menjaga stabilitas sosial dan ekonomi masyarakat melalui inovasi ketahanan pangan yang berkelanjutan dan inklusif. (*)
Tinggalkan Balasan