Pemkab Bangkalan Panen PAD dari Lelang Aset dan Scrap

Laporan: Ninis Indrawati

BANGKALAN | SUARAGLOBAL.COM – Pemerintah Kabupaten Bangkalan kembali mencatat capaian positif dalam upaya meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD). Melalui lelang aset dan barang scrap (rongsok) yang diselenggarakan secara daring oleh Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD), pemerintah daerah berhasil meraih tambahan pemasukan signifikan, (09/05/25).

Salah satu aset strategis milik Pemkab Bangkalan yang dilelang berhasil terjual dengan harga Rp1,6 miliar, melebihi nilai limit awal yang ditetapkan sebesar Rp1,2 miliar. Meski kenaikan harga tidak terlalu mencolok, Kepala BPKAD Bangkalan, Ahmad Hafid, mengapresiasi hasil lelang tersebut.

Baca Juga:  Harjasda Ke-166: Ziarah Pemimpin Sidoarjo, Mengenang Jasa untuk Kemajuan Daerah

“Nilai penawarannya memang tidak melonjak karena sistem lelang kotak, tapi hasilnya tetap positif. Ini adalah lelang tanggungan pertama, dan hasilnya sangat memuaskan,” jelas Hafid saat ditemui usai kegiatan lelang.

Tak hanya aset utama, barang-barang scrap dari beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD) juga laku dengan harga jauh di atas ekspektasi. Scrap dari salah satu OPD, misalnya, yang semula dibanderol dengan limit awal Rp7,3 juta, berhasil dilepas dengan harga Rp23 juta. Sementara itu, barang scrap dari RSUD Bangkalan yang ditaksir seharga Rp28 juta, terjual hingga Rp90 juta.

Baca Juga:  Cegah BBM Oplosan Jelang Lebaran, Polres Malang Sidak Sejumlah SPBU

“Ini jadi bukti bahwa barang-barang yang sudah tidak terpakai pun bisa berkontribusi besar terhadap PAD. Masyarakat atau pelaku usaha melihat peluang dari barang-barang tersebut, dan kami sangat terbuka untuk proses lelang yang transparan,” tambah Hafid.

Keberhasilan ini menjadi angin segar di tengah tekanan krisis keuangan yang melanda sejumlah daerah, termasuk Bangkalan. Sebagai langkah lanjutan, BPKAD telah merencanakan pelaksanaan lelang tahap kedua. Dua unit bus milik pemerintah daerah dijadwalkan akan masuk dalam daftar barang lelang berikutnya.

Baca Juga:  Pagar Makan Tanaman: Pria di Salatiga Curi Motor Sahabat yang Memberinya Makan, Kini Harus Merasakan Dinginnya Hotel Prodeo 

“InsyaAllah akan segera kami laksanakan. Kami yakin minat pasar masih tinggi, apalagi prosesnya kini makin mudah karena dilakukan secara online,” tutup Hafid optimis.

Pemerintah Kabupaten Bangkalan berharap langkah ini menjadi salah satu strategi efektif dalam memperkuat kemandirian fiskal daerah serta mengoptimalkan pemanfaatan aset yang selama ini terbengkalai. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini
error: Content is protected !!