Pemkab Sidoarjo Siapkan 38 Lahan Kopdes Merah Putih: Motor Baru Ekonomi Desa dan Penguatan Ketahanan Pangan
Laporan: Ninis Indrawati
SIDOARJO | SUARAGLOBAL.COM — Pemerintah Kabupaten Sidoarjo terus memperkuat langkah strategis dalam membangun ekonomi kerakyatan berbasis desa. Salah satu implementasi nyata dari komitmen tersebut adalah menyiapkan 38 titik lahan untuk pendirian Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih, program nasional yang tengah digenjot pemerintah pusat sebagai pilar ekonomi baru di tingkat desa.
Langkah ini sekaligus menjadi bentuk dukungan langsung terhadap kebijakan Presiden Prabowo Subianto dalam memperluas peran koperasi modern sebagai pusat distribusi kebutuhan masyarakat dan penggerak ekonomi lokal.
Tinjauan Bupati di Pasar Wisata Sedati
Pada Senin (24/11/2025), Bupati Sidoarjo H. Subandi melakukan peninjauan di salah satu lokasi prioritas pengembangan Kopdes Merah Putih, yaitu di kawasan Pasar Wisata Sedati. Beberapa stan yang sebelumnya digunakan untuk aktivitas perdagangan akan dialihfungsikan menjadi area pembangunan koperasi.
Pembangunan fasilitas di lokasi tersebut akan dikerjakan oleh PT Agrinas Pangan Nusantara (Persero) bekerja sama dengan TNI sebagai mitra strategis nasional.
“Koperasi ini akan menjadi motor penggerak kesejahteraan masyarakat, terutama bagi warga desa dan kelurahan. Karena itu Pemkab memberikan dukungan penuh,” ujar Bupati Subandi saat peninjauan.
Koperasi Desa Jadi Pusat Ekonomi Baru
Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Sidoarjo, Edi Kurniadi, menjelaskan bahwa Kopdes Merah Putih tidak hanya difokuskan pada sektor perdagangan kebutuhan pokok. Koperasi ini dirancang sebagai pusat layanan ekonomi terpadu dengan sejumlah unit usaha, antara lain:
Apotek dan klinik desa
Unit simpan pinjam
Layanan distribusi pangan
Pusat UMKM dan usaha mikro
Edi menegaskan bahwa konsep yang dibangun adalah koperasi modern yang berkelanjutan, mampu bersaing, dan menjadi ruang produktif bagi masyarakat desa dalam meningkatkan kemandirian ekonomi.
18 Titik Sudah Mulai Dibangun
Hingga kini, proses pembangunan Kopdes Merah Putih telah berjalan di 18 lokasi yang tersebar di berbagai kecamatan. Pemerintah menargetkan jumlah ini akan terus bertambah seiring percepatan penyediaan lahan dan pelaksanaan pembangunan.
Edi Kurniadi menambahkan bahwa keberadaan Kopdes Merah Putih tidak semata berorientasi pada usaha, tetapi memiliki peran strategis bagi negara, terutama dalam menjaga ketersediaan pangan, stabilitas harga, dan memperkuat ketahanan ekonomi masyarakat desa.
Dengan hadirnya Kopdes Merah Putih di 38 titik lahan yang disiapkan, Pemkab Sidoarjo berharap pusat-pusat ekonomi baru di desa dapat tumbuh lebih cepat, memberikan dampak langsung bagi kesejahteraan warga, serta mendukung visi nasional dalam mewujudkan kemandirian ekonomi berbasis komunitas. (*)


Tinggalkan Balasan