Pengamanan Ketat Pengesahan Warga Baru PSHT, Ribuan Personel Gabungan Dikerahkan di Tuban
Laporan: Ninis Indrawati
TUBAN | SUARAGLOBAL.COM – Guna memastikan kelancaran dan keamanan prosesi pengesahan warga baru Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) Cabang Tuban, aparat gabungan yang terdiri dari TNI, Polri, Satpol PP, Dinas Perhubungan, Dinas Kesehatan, serta unsur internal perguruan Pamter PSHT diterjunkan dalam jumlah besar. Total 1.404 personel disebar di sejumlah titik strategis di wilayah Kabupaten Tuban, (8/7/2025)
Apel kesiapan pengamanan dilangsungkan di halaman Mapolres Tuban dan dipimpin oleh Dandim 0811 Tuban, Letkol Inf. Dicky Purwanto, yang didampingi Wakapolres Kompol Achmad Robial dan Kasat Pol PP Drs. Gunadi. Apel ini menjadi titik awal pelaksanaan operasi pengamanan besar-besaran yang dilaksanakan secara terpadu dan sistematis.
Dalam amanatnya, Dandim menggarisbawahi pentingnya pendekatan persuasif dalam pengamanan. Ia menegaskan agar seluruh personel menghindari tindakan represif namun tetap sigap menghadapi potensi gangguan. Ia juga meminta para pimpinan ranting PSHT agar mengendalikan anggotanya dan memastikan hanya calon warga yang diizinkan hadir di lokasi pengesahan.
“Sampaikan kepada warga, bukan imbauan lagi, tapi perintah. Jangan ada yang datang kalau bukan yang disahkan,” tegas Dandim.
Sejalan dengan itu, Wakapolres Tuban, Kompol Robial, mengungkapkan bahwa potensi gangguan dari provokator di media sosial mulai terdeteksi. Pihaknya menyiapkan langkah tegas terhadap siapa pun yang mencoba memancing kekacauan menjelang atau selama prosesi pengesahan berlangsung.
“Tidak akan ada toleransi bagi penyebar hoaks dan provokasi. Keamanan masyarakat adalah prioritas utama,” ujarnya.
Untuk mendukung pengendalian massa, Polres Tuban juga menyiapkan kendaraan pengangkut guna menghalau penggembira atau simpatisan yang nekat datang ke lokasi. Hal ini dilakukan sesuai kesepakatan bersama yang melarang adanya konvoi maupun kerumunan di pusat kota.
Dalam pelaksanaan pengamanan, diberlakukan sistem tiga ring, termasuk pemeriksaan ketat di jalur-jalur masuk kota.
Penempatan personel dilakukan secara cermat demi menjamin semua jalur pengesahan steril dari unsur pengganggu.
Setelah apel, kegiatan dilanjutkan dengan Tactical Floor Game (TFG), sebuah simulasi taktis untuk memastikan seluruh personel memahami posisi, tugas, dan koordinasi lapangan secara menyeluruh.
Menurut laporan resmi pengurus PSHT, sebanyak 1.314 calon warga baru dari 22 ranting akan mengikuti prosesi pengesahan yang digelar tertutup di padepokan PSHT. Keberangkatan peserta dijadwalkan dilakukan secara bertahap dengan menggunakan kendaraan roda empat yang tertutup dan mendapat pengawalan ketat dari aparat kepolisian.
Dalam mendukung pengamanan ekstra, Polres Tuban turut dibantu dua Satuan Setingkat Kompi (SSK) Brimob dari Polda Jawa Timur, yang mengerahkan 200 personel tambahan.
Dengan kesiapan menyeluruh ini, pihak keamanan berharap seluruh rangkaian kegiatan pengesahan PSHT Cabang Tuban dapat berjalan lancar, aman, dan tertib, tanpa adanya gangguan yang dapat mencederai semangat persaudaraan dan ketenteraman masyarakat. (*)
Tinggalkan Balasan