PLN Nyalakan Harapan, Terangi Rumah Sinwan: Program Light Up The Dream Kembali Hadir di Banyubiru

Laporan: Wahyu Widodo

KAB SEMARANG | SUARAGLOBAL.COM — PT PLN (Persero) Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Salatiga kembali menunjukkan komitmennya dalam menghadirkan listrik bagi seluruh rakyat Indonesia, khususnya masyarakat kurang mampu. Melalui program sosial bertajuk Light Up The Dream (LUTD), PLN menyalakan mimpi dan harapan warga dengan menghadirkan sambungan listrik gratis di rumah-rumah yang sebelumnya belum teraliri listrik.

Kali ini, program LUTD dilaksanakan di rumah Bapak Sinwan, warga Desa Kebumen, Kecamatan Banyubiru, Kabupaten Semarang, pada Jumat (07/07/25). Penyalaan listrik dilakukan secara simbolis oleh tim PLN UP3 Salatiga sebagai bentuk nyata kehadiran PLN dalam mendukung kesejahteraan masyarakat.

Program LUTD merupakan inisiatif sosial dari insan PLN yang bekerja sama dengan Yayasan Baitul Maal (YBM) PLN. Bantuan berupa sambungan listrik baru ini berasal dari zakat dan donasi sukarela para pegawai PLN yang dikelola secara transparan dan amanah oleh YBM PLN. Fokus utamanya adalah membantu warga kurang mampu agar dapat menikmati listrik secara layak tanpa dikenakan biaya penyambungan.

Bapak Sinwan yang menjadi salah satu penerima manfaat mengungkapkan rasa harunya saat akhirnya rumahnya bisa dialiri listrik.

“Terima kasih PLN atas bantuannya. Dengan diberikannya pasang baru listrik secara gratis, saya dan keluarga merasa sangat terbantu. Semoga PLN semakin jaya dan seluruh karyawannya mendapat keberkahan,” ucap Sinwan penuh syukur.

Manager PLN UP3 Salatiga, Vicky Reandry Faradian, menyampaikan bahwa program ini merupakan bentuk tanggung jawab sosial perusahaan serta implementasi dari semangat PLN Hadir Untuk Rakyat.

“LUTD ini kami laksanakan rutin setiap hari Jumat sebagai wujud nyata kepedulian PLN terhadap masyarakat yang masih belum terjangkau listrik. Melalui bantuan pasang baru gratis, kami ingin masyarakat bisa merasakan manfaat listrik untuk kehidupan sehari-hari,” jelas Vicky.

Ia menambahkan, sejak Januari hingga Juni 2025, sebanyak 54 warga telah mendapatkan bantuan penyambungan listrik gratis dari program LUTD. Para penerima tersebar di berbagai wilayah di Kota Salatiga dan Kabupaten Semarang.

Vicky juga berharap agar ke depan lebih banyak masyarakat yang terbantu melalui program LUTD, sekaligus mendorong semangat gotong royong dan solidaritas sosial di lingkungan PLN.

“Kami berharap bantuan ini dapat meringankan beban warga dan memberikan dampak positif bagi kehidupan mereka ke depan,” tutupnya.

Dengan keberadaan program LUTD ini, PLN tidak hanya menyalurkan energi listrik, tetapi juga menyalakan harapan dan masa depan yang lebih cerah bagi masyarakat. Program ini menjadi bukti nyata bahwa listrik bukan hanya soal infrastruktur, melainkan juga tentang keadilan sosial dan pemerataan kesejahteraan. (*)