Reses di Sidoarjo, Dedi Irwansya Serap Aspirasi Warga: Infrastruktur, Pertanian, dan UMKM Jadi Sorotan

Laporan: Ninis Indrawati

SIDOARJO | SUARAGLOBAL.COM – Anggota DPRD Jawa Timur, Dedi Irwansya, menggelar reses di Desa Tanjekwagir, Kecamatan Krembung, Sidoarjo, pada Selasa (25/2/2025). Dalam pertemuan ini, warga memanfaatkan kesempatan untuk menyampaikan berbagai keluhan, terutama terkait infrastruktur, sektor pertanian, serta pengembangan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).

Kepala Desa Tanjekwagir, Amirul Fasikin, menyoroti sejumlah persoalan yang masih menjadi pekerjaan rumah di desanya. Salah satu yang paling mendesak adalah perbaikan infrastruktur, termasuk peninggian jalan, pemasangan paving, serta normalisasi sungai dan saluran irigasi. Selain itu, Amirul juga berharap adanya dukungan konkret bagi pelaku UMKM, khususnya dalam aspek pemasaran dan permodalan.

“Usaha kecil di desa kami butuh bantuan untuk berkembang, baik dari segi pemasaran maupun tambahan modal,” ujar Amirul.

Di sektor pertanian, warga menginginkan peningkatan produktivitas dengan menambah musim tanam menjadi tiga kali dalam setahun. Namun, mereka menghadapi kendala besar berupa keterbatasan kapasitas pompa air yang belum memadai untuk menunjang intensifikasi pertanian.

Menanggapi berbagai aspirasi yang disampaikan, Dedi Irwansya berkomitmen untuk memperjuangkan kebutuhan warga sesuai dengan skala prioritas dan ketersediaan anggaran.

“Kami akan berkoordinasi dengan pihak terkait untuk mencari solusi terbaik, baik dalam hal infrastruktur, pertanian, maupun pengembangan UMKM,” kata Dedi.

Selain itu, Dedi juga menyoroti permasalahan banjir yang kerap melanda Desa Tanjekwagir. Ia menegaskan pentingnya langkah konkret dari pemerintah daerah dan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) untuk menangani masalah tersebut secara menyeluruh.

“Kami akan terus mengawal aspirasi warga agar mendapatkan perhatian yang layak dari pemerintah,” pungkasnya.

Pertemuan ini diharapkan dapat menjadi langkah awal dalam mewujudkan pembangunan yang lebih baik di Desa Tanjekwagir, dengan sinergi antara masyarakat dan pemerintah daerah. (*)